LEBAK – Masyarakat Kabupaten Lebak dihebohkan dengan viralnya sebuah video di media sosial (Medsos) Bupati Lebak Moch Hasbi Asyidiki Jayabaya yang memerintahkan Kepala Dinas Pendidikan (Dindik) untuk melakukan perbaikan dan pengecekan jalan.
Dalam video yang berdurasi sekitar 39 detik tersebut, Bupati Lebak Moch Hasbi Asyidiki Jayabaya memerintahkan kepada Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Lebak untuk memperbaiki ruas jalan salah satunya ke destinasi Baduy.
Dalam pemetaan arus mudik, jalan menuju objek wisata Baduy memang salah satu ruas jalan yang rawan longsor. Oleh karenanya, warga maupun pemudik untuk selalu berhati-hati saat melintas di jalan tersebut.
“Untuk memberikan pelayanan prima kepada pemudik baik kepada warga asli Lebak maupun pendatang yang berniat berwisata. Ada beberapa titik-titik wisata khususnya Baduy salah satu tujuan destinasi wisata, makanya saya mengarahkan kepada Kepala Dinas Pendidikan untuk melakukan perbaikan jalan dan pengecekan jalan,” kata Hasbi dalam video tersebut.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Lebak, Akbar mengklarifikasi video yang viral di media sosial tersebut.
“Itu kepeleset lidah, beliau (Bupati Lebak -red) kepikiran saat acara sore terkait penyerahan sertifikat dan diskusi sekolah rakyat bersama Dinas Pendidikan. Maklum kondisi lagi puasa, jadi kepeleset lidah,” ucap Akbar kepada awak media, Kamis (20/3/2025).
Sementara itu, aktivis Lebak King Naga menyayangkan apa yang dikatakan oleh Bupati Lebak, Moch Hasbi Asyidiki Jayabaya terkait Dinas Pendidikan yang harus memperbaiki jalan.
“Aneh aja, sejak kapan Dinas pendidikan memperbaiki jalan. Harusnya, Bupati Lebak sebagai pemimpin bisa menyaring perkataan saat diwawancara oleh awak media bukannya asal bunyi aja,” kata King Naga saat dihubungi BantenNews.co.id, Kamis (20/3/2025).
Penulis: Sandi Sudrajat
Editor: Usman Temposo