Beranda Gaya Hidup Usia 19 Tahun Ternyata Umur Terberat Dalam Hidup

Usia 19 Tahun Ternyata Umur Terberat Dalam Hidup

Ilustrasi - foto istimewa IDN Times

Saat dimana kamu berusia 19 tahun, kamu bukan lagi remaja tapi juga bukan orang dewasa. Kamu mengalami proses yang membutuhkan tenaga, kerja keras dan persiapan ekstra di usia ini.

Karena kamu berada di pertengahan usia remaja dan dewasa, maka kehidupanmu juga seperti sedang berada di tengah-tengah. Jadi, ini tujuh alasan pasti kenapa usia 19 tahun adalah tahun terberat dalam hidup.

1. Di usia 19 tahun, kamu adalah remaja tapi kamu juga adalah orang dewasa

Kamu berada di akhir usia belasan sebelum kamu berkepala dua. Itu sebabnya kamu masih belum bisa dibilang sebagai orang dewasa walaupun kamu juga bukan lagi anak remaja. Sangat sulit mendefinisikan siapa dirimu. Dalam perilaku, kamu jelas sudah jadi dewasa. Tapi dalam tampilan, kamu masih seorang remaja.

2. Kamu masih akan dianggap seperti anak kecil

Banyak orang yang akan memandangmu sebelah mata karena kamu masih ‘belasan’. Orang lain yang lebih tua akan lebih banyak didengar darimu. Sekalipun yang kamu bicarakan berbobot, namun kebanyakan orang menjadikan usia sebagai patokan seseorang dalam berbicara dan memberi masukan. Tidak ada yang mempercayai omonganmu karena kamu masih 19 tahun.

3. Untuk pertama kalinya kamu hidup mandiri

Kamu dipaksa oleh keadaan untuk hidup mandiri pertama kalinya. Kamu akan mulai melakukan semuanya sendiri. mulai dari memasak sendiri, mencuci baju sendiri, sampai diandalkan orangtua untuk melakukan sesuatu. Kamu mungkin merasa kaget sampai kamu akan merasa stress dengan kenyataan menjadi dewasa tidak semudah yang kamu bayangkan.

4. Kamu tidak bisa pergi dengan teman yang lebih tua sampai larut malam

Usia 19 tahun adalah usia yang nanggung. Walaupun kamu sudah besar, tapi orangtuamu dan orang lain masih akan menganggapmu sebagai anak kecil yang harus mematuhi jam malam. Saat kamu pergi dengan teman kamu yang lebih tua, teman kamu itu akan mengingatkanmu untuk pulang. Kamu tidak akan boleh untuk pergi lewat dari tengah malam.

5. Memikirkan apa yang akan kamu lakukan di masa depan bisa jadi hal yang membuat frustasi

Selama ini, kamu hidup dalam bayang-bayang mimpi yang tinggi dan besar untuk meraih kebahagiaan di masa depan. Dengan semangat bulat, kamu bermimpi untuk menjadi seseorang yang ada dalam mimpimu itu. Namun, saat berusia 19 tahun, tiba-tiba saja kamu dibangunkan dan merasakan sendiri bahwa kenyataan tidak seindah mimpi.

Kamu bahkan dituntut untuk memiliki rencana masa depan yang rinci dan membuat frustasi. Semua ini akan menimpamu ketika kamu berusia 19 tahun.

6. Mau tidak mau, kamu harus melangkah menuju kedewasaan

Karena 18 tahun adalah latihan untuk jadi dewasa, di usia 19 tahun justru kamu akan merasakan frustasinya karena sudah harus bertanggung jawab untuk segala sesuatu. Bahkan, kamu dituntut untuk tidak lagi bersikap dan berpikir seperti anak remaja.

Dari segi berbicara pun, kamu harus menatanya menjadi lebih dewasa dan tertata. Kamu tidak bisa lagi kembali ke masa remajamu yang serba bahagia.

7. Sudah saatnya kamu serius pada pendidikan

Bukan waktunya lagi untuk main-main. Kamu yang kuliah harus benar-benar serius dengan kuliahmu. Jika kamu tidak kuliah, maka saatnya kamu untuk mencari pekerjaan. Entah itu pekerjaan paruh waktu atau tidak, kamu harus sudah memikirkan langkah besar apa yang akan kamu ambil dalam hidupmu dan itu benar-benar masa yang sulit.

Usia 19 ini adalah usia terberat karena kamu harus menentukan masa depanmu yang kamu sendiri belum tahu apa yang terjadi di depan. Jangan merasa down dan menyerah begitu saja. Walau sulit, kamu tetap harus melewatinya dan keluar sebagai pemenang. (Red)

Sumber : IDN Times

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News