SERANG – Pemerintah Pusat melalui Kementerian Ketenagakerjaan (Menaker) menetapkan upah minimum provinsi (UMP) 2019 naik 8,03%. Kenaikan UMP di setiap provinsi akan diumumkan serentak pada 1 November 2018.
Diketahui untuk Provinsi Banten naik 8,03% atau Rp 168.580 dari UMP 2018 Rp 2.099.385 menjadi Rp 2.267.965.
Penetapan upah minimum 2019 merupakan hasil dari penambahan upah minimum 2018 dikalikan tingkat inflasi plus pertumbuhan ekonomi nasional, sesuai dengan Pasal 44 Ayat 1 dan Ayat 2 PP Nomor 78 Tahun 2015. Dari penetapan kenaikan upah tersebut, provinsi mana sih yang punya upah paling tinggi?
Berikut adalah hasil simulasi kenaikan UMP di 34 provinsi yang diurutkan dari tertinggi hingga terendah seperti dinukil dari detik.com:
1. DKI Jakarta naik 8,03% atau Rp 292.937 dari UMP 2018 Rp 3.648.035 menjadi Rp 3.940.972
2. Papua naik 8,03% atau Rp 232.520 dari UMP 2018 Rp 2.895.650 menjadi Rp 3.128.170
3. Sulawesi Utara naik 8,03% atau Rp 226.790 dari UMP 2018 Rp 2.824.286 menjadi Rp 3.051.076
4. Bangka Belitung naik 8,03% atau Rp 221.262 dari UMP 2018 Rp 2.755.443 menjadi Rp 2.976.705
5. Aceh naik 8,03% atau Rp 218.235 dari UMP 2018 Rp 2.717.750 menjadi Rp 2.935.985
6. Papua Barat naik 8,03% atau Rp 214.160 dari UMP 2018 Rp 2.667.000 menjadi Rp 2.881.160
7. Sulawesi Selatan naik 8,03% atau Rp 212.615 dari UMP 2018 Rp 2.647.767 menjadi Rp 2.860.382
8. Sumatera Selatan naik 8,03% atau Rp 208.458 dari UMP 2018 Rp 2.595.995 menjadi Rp 2.804.453
9. Kepulauan Riau naik 8,03% atau Rp 205.879 dari UMP 2018 Rp 2.563.875 menjadi Rp 2.769.754
10. Kalimantan Utara naik 8,03% atau Rp 205.560 dari UMP 2018 Rp 2.559.903 menjadi Rp 2.765.463
11. Kalimantan Timur naik 8,03% atau Rp 204.229 dari UMP 2018 Rp 2.543.331 menjadi Rp 2.747.560
12. Riau naik 8,03% atau Rp 197.871 dari UMP 2018 Rp 2.464.154 menjadi Rp 2.662.025
13. Kalimantan Selatan naik 8,03% atau Rp 197.110 dari UMP 2018 Rp 2.454.671 menjadi Rp 2.651.781
14. Kalimantan Tengah naik 8,03% atau Rp 194.430 dari UMP 2018 Rp 2.421.305 menjadi Rp 2.615.735
15. Jambi naik 8,03% atau Rp 180.170 dari UMP 2018 Rp 2.243.718 menjadi Rp 2.423.888
16. Maluku naik 8,03% atau Rp 178.444 dari UMP 2018 Rp 2.222.220 menjadi Rp 2.400.664
17. Gorontalo naik 8,03% atau Rp 177.207 dari UMP 2018 Rp 2.206.813 menjadi Rp 2.384.020
18. Sulawesi Barat naik 8,03% atau Rp 176.140 dari UMP 2018 Rp 2.193.530 menjadi Rp 2.369.670
19. Sulawesi Tenggara naik 8,03% atau Rp 174.817 dari UMP 2018 Rp 2.177.052 menjadi Rp 2.351.869
20. Maluku Utara naik 8,03% atau Rp 172.405 dari UMP 2018 Rp 2.147.022 menjadi Rp 2.319.427
21. Sumatera Utara naik 8,03% atau Rp 171.214 dari UMP 2018 Rp 2.132.188 menjadi Rp 2.303.402
22. Bali naik 8,03% atau Rp 170.810 dari UMP 2018 Rp 2.127.157 menjadi Rp 2.297.967
23. Sumatera Barat naik 8,03% atau Rp 170.161 dari UMP 2018 Rp 2.119.067 menjadi Rp 2.289.228
24. Banten naik 8,03% atau Rp 168.580 dari UMP 2018 Rp 2.099.385 menjadi Rp 2.267.965
25. Lampung naik 8,03% atau Rp 166.596 dari UMP 2018 Rp 2.074.673 menjadi Rp 2.241.269
26. Kalimantan Barat naik 8,03% atau Rp 164.366 dari UMP 2018 Rp 2.046.900 menjadi Rp 2.211.266
27. Sulawesi Tengah naik 8,03% atau Rp 157.808 dari UMP 2018 Rp 1.965.232 menjadi Rp 2.123.040
28. Bengkulu naik 8,03% atau Rp 151.665 dari UMP 2018 Rp 1.888.741 menjadi Rp 2.040.406
29. Nusa Tenggara Barat naik 8,03% atau Rp 146.547 dari UMP 2018 Rp 1.825.000 menjadi Rp 1.971.547
30. Nusa Tenggara Timur naik 8,03% atau Rp 133.298 dari UMP 2018 Rp 1.660.000 menjadi Rp 1.793.298
31. Jawa Barat naik 8,03% atau Rp 124.012 dari UMP 2018 Rp 1.544.360 menjadi Rp 1.668.372
32. Jawa Timur naik 8,03% atau Rp 121.164 dari UMP 2018 Rp 1.508.894 menjadi Rp 1.630.058
33. Jawa Tengah naik 8,03% atau Rp 119.331 dari UMP 2018 Rp 1.486.065 menjadi Rp 1.605.396
34. D.I Yogyakarta naik 8,03% atau Rp 116.768 dari UMP 2018 Rp 1.454.154 menjadi Rp 1.570.922. (Red)
