SERANG – Penantian masyarakat Indonesia akhirnya berakhir sudah. Presiden RI Joko Widodo telah meresmikan Jalan Tol Trans Jawa dari ruas Tol Ngawi – Kertosono (20/12/2018). Dalam kesempatan tersebut juga digelar ekspedisi Tol Trans Jawa dari Surabaya hingga Semarang.
“Partisipasi Astra dalam tol Trans Jawa ini sejalan dengan cita-cita Astra sejahtera bersama bangsa,” ujar Chief of Corporate Communications, Social Responsibility & Security PT Astra International Tbk Pongki Pamungkas melalui rilisnya.
Turut hadir ialah Presiden Direktur Astra Infra Djap Tet Fa, Direktur Astra Infra Wiwiek D. Santoso dan Thomas Tan di ruas Tol Semarang.
Terhubungnya Pulau Jawa dari barat hingga timur melalui jalan tol diharapkan akan memberikan dampak positif bagi perekonomian. Biaya logistik dapat menjadi lebih murah karena akses transportasi yang lebih cepat dan efisien. Kemudian diikuti dengan terbukanya lapangan kerja serta menggerakkan kegiatan perekonomian di daerah yang dilalui ruas Tol Trans Jawa.
Dari Tol Trans Jawa kontribusi PT Astra Toll terhadap jalan tol nasional melalui 6 ruas jalan tol yakni Tol Tangerang-Merak sepanjang 72,5 km dengan kepemilikan 79,3% saham; Tol Jombang-Mojokerto sepanjang 40,5 km, yang sepenuhnya dimiliki Astra, dan telah beroperasi sepanjang 39,6 km; Tol Cikopo-Palimanan sepanjang 116,8 km dengan kepemilikan 45% saham; Tol Semarang-Solo sepanjang 72,6 km dengan kepemilikan 40% saham dan telah beroperasi sepanjang 40,1 km; Tol Kunciran-Serpong sepanjang 11,2 km dengan kepemilikan 40% saham (dalam pengembangan); Tol Serpong-Balaraja sepanjang 39,8 km dengan kepemilikan 25% saham (dalam pengembangan). (Red)