PANDEGLANG – Satu unit toko kelontong yang berada di Kampung Sompok Landeuh RT 07 RW 04, Desa Batubantar Kecamatan Cimanuk, Kabupaten Pandeglang ludes dilalap api sekitar pukul 12.30 WIB. Akibatnya, bangunan serta barang-barang yang berada di dalam toko ikut ludes terbakar.
Kapolsek Cimanuk, AKP Tubagus Saefudin mengatakan, pemilik toko atas nama Lilis Novianti (34) baru mengetahui kejadian kebakaran setelah diberitahu oleh anaknya bahwa ada api di bawah tangga toko. Pemilik toko yang saat itu tengah tertidur di kursi langsung menyelamatkan diri dan anaknya ke luar toko.
“Menurut keterangan pemilik toko bahwa dirinya mengetahui kejadian itu dari anaknya yang melihat api di bagian tangga, sebab saat itu dirinya sedang tiduran di kursi sehabis minum obat, selanjutnya korban membawa anaknya keluar rumah dan meminta tolong warga sekitar untuk memadamkan api,” katanya, Senin (9/9/2024).
Toko kelontong yang menjual barang-barang plastik membuat api dengan cepat menghanguskan seluruh bangunan dan isi toko. Api baru bisa dipadamkan setelah 1 unit mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi.
“Api baru bisa dipadamkan sekitar 1 jam kemudian setelah mobil pemadam datang ke lokasi. Kerugian ditaksir sekitar Rp200 juta,” jelasnya.
Sementara itu, saudara dari pemilik toko, Iwan mengaku tidak mengetahui persis awal mula kebakaran karena pada saat itu dia dan sang kakak sedang berada di lantai dasar sedangkan kebakaran berawal dari lantai dua.
Namun kata dia, sebelum kejadian kebakaran terdengar suara ledakan keras dari lantai atas mirip korsleting listrik atau korek gas yang meledak hingga memicu ke kebakaran.
“Keponakan main korek gas terus kedengeran meledak dikabel atau konslet kaya gitu, saya engga tau persis soalnya saya sama Kakak saya lagi berada di bawah,” ucapnya. (Med/Red)
