Diare menjadi salah satu gangguan kesehatan yang sering kali muncul di bulan Ramadan. Perubahan pola makan dan waktu makan during puasa dapat memicu diare.
Namun, jangan khawatir! Berikut beberapa tips jitu untuk mencegah diare saat puasa Ramadan:
1. Perhatikan Asupan Makanan
Konsumsi makanan bergizi seimbang saat sahur dan berbuka.
Perbanyak konsumsi serat yang mudah dicerna, seperti buah dan sayur yang dimasak.
Hindari makanan pedas, berlemak, dan asam yang dapat mengiritasi pencernaan.
Pastikan makanan dan minuman terjaga kebersihannya untuk mencegah kontaminasi bakteri.
2. Perhatikan Asupan Minuman
Minum air putih minimal 8 gelas per hari, terutama di luar waktu puasa.
Hindari minuman bersoda dan kafein yang dapat dehidrasi.
Konsumsi air putih hangat saat sahur dan berbuka untuk membantu pencernaan.
3. Jaga Kebersihan
Cuci tangan dengan sabun dan air mengalir sebelum makan dan setelah toilet.
Hindari jajanan sembarangan yang tidak terjamin kebersihannya.
4. Atur Pola Makan
Hindari makan berlebihan saat berbuka.
Makan dengan perlahan dan kunyah makanan dengan baik.
Beri jeda waktu antara makan dan minum untuk membantu pencernaan.
5. Hindari Kebiasaan Buruk
Hindari merokok dan konsumsi alkohol yang dapat mengganggu pencernaan.
Kelola stres dengan baik, karena stres dapat memengaruhi kesehatan pencernaan.
6. Konsumsi Probiotik
Probiotik dapat membantu menjaga kesehatan pencernaan dan mencegah diare.
Konsumsi probiotik dari makanan seperti yoghurt, tempe, atau suplemen probiotik.
7. Istirahat Cukup
Pastikan tubuh mendapatkan istirahat yang cukup untuk menjaga kesehatan dan daya tahan tubuh.
Jika diare tetap terjadi:
Minum oralit untuk mencegah dehidrasi.
Konsumsi makanan yang mudah dicerna seperti bubur atau sup.
Hindari makanan pedas, berlemak, dan asam.
Jika diare tidak membaik dalam 2-3 hari, segera hubungi dokter.
Dengan menerapkan tips-tips di atas, InsyaAllah kamu dapat terhindar dari diare selama bulan Ramadan. Semoga puasa Ramadanmu lancar dan penuh berkah!
(Red)
