KAB. SERANG – Hilangnya Engkun Supardi, kakek berusia 58 tahun memasuki hari kelima. Warga Kampung Ketemanggungan, Desa Bojong Pandan, Kecamatan Tunjung Teja, Kabupaten Serang, Banten tersebut tenggelam ketika sedang mencari kayu di pinggir Sungai Ciujung pada Rabu (26/10/2022) lalu.
Saat ini Tim SAR Gabungan kembali melakukan operasi pencarian hari kelima terhadap korban di sekitar lokasi kejadian perkara. Pencarian juga berkoordinasi dengan pengelola Bendungan Pamarayan agar dapat menginformasikan apabila melihat tanda-tanda korban.
“(Pencarian) masih berlanjut dan sama dengan lokasi sebelumnya,” ujar Humas Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (basarnas) Banten Estu Riyadi Setiyawan kepada BantenNews.co.id, Minggu (30/10/2022).
Tim SAR Gabungan dibagi menjadi dua SRUyakni SRU 1 melakukan pencarian korban dengan menggunakan perahu karet di sepanjang aliran sungai hingga ke Bendungan Pamarayan sejauh 5 kilometer dan SRU 2 melakukan pencarian melalui jalur darat sejauh 3 kilometer dari lokasi kejadian.
Sebelumnya diberitakan, korban yang sedang mencari kayu di pinggiran Sungai Ciujung sekira pukul 12.30 WIB terseret arus sungai hingga dinyatakan hilang sampai saat ini.Kejadian itu lalu dilaporkan oleh Ilham yang merupakan staf Desa Bojong Pandan kepada Basarnas Banten pukul 12.30 WIB.
(Nin/Red)