LEBAK – Tiga sekolah di Kabupaten Lebak menghentikan pembelajaran tatap muka (PTM) karena adanya kasus terkonfirmasi positif Covid-19.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Lebak, Wawan Ruswandi mengatakan, ada tiga Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) di Lebak yang PTM nya diberhentikan dulu untuk sementara.
“Ketiga SMPN tersebut yakni, SMPN 1 Rangkasbitung, SMPN 2 Rangkasbitung serta SMPN 1 Cibadak. Sekolah tersebut dihentikan aktifitas belajar mengajarnya selama seminggu, jika penyebarannya semakin parah kemungkinan bisa dua minggu,” kata Wawan saat dihubungi, Selasa (15/2/2022).
Ia menjelaskan, pihaknya saat ini masih melakukan pendataan terhadap sekolah-sekoah yang siswanya mulai terjangkit Covid-19 jenis varian Omicorn.
“Kalau untuk SDN Bayah Timur dulu pernah diberhentikan aktivitas belajar mengajarnya lantaran ada yang terpapar, namun untuk saat ini sudah mulai aktif lagi kegiatan belajar mengajarnya,” ucapnya.
Wawan pun mengimbau kepada seluruh pengajar dan seluruh peserta didik untuk selalu menjaga kesehatan dan selalu waspada akan penyebaran Covid–19 jenis Omicorn.
“Tetap jaga kesehatan, jangan lengah tetap menerapkan protokol kesehatan, dan yang paling penting jangan lupa untuk divaksinasi,” pungkasnya. (Tra/San/Red)