CILEGON – Salah seorang calon penumpang pejalan kaki Kapal Motor Penumpang (KMP) Raja Rakata dikabarkan terjatuh ke laut saat hendak masuk kapal yang tengah sandar di dermaga III Pelabuhan Merak, Kota Cilegon, Jumat (16/10/2020).
Dari rekaman video yang beredar, setelah terjatuh di antara rongga gangway, tubuh penumpang nahas bernama Tariyah (75) warga Kecamatan Panimbang, Kabupaten Pandeglang itu sempat tersangkut dan terjepit di antara fender dermaga dan badan kapal sebelum akhirnya terjatuh ke laut. Peristiwa itu sempat menimbulkan histeris dan kepanikan warga yang menyaksikan.
Sayangnya hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan terperinci dari PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry Cabang Merak yang merupakan operator pelabuhan. “Nanti saja, silakan langsung ke polisi saja,” singkat General Manager PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Merak, Hasan Lessy.
Berdasarkan informasi yang dihimpun sementara, Tariyah terjatuh diduga lantaran adanya rongga antara ramp door khusus pejalan kaki yang saat itu tidak menempel ke railing kapal.
“Menurut keterangan sejumlah saksi mata, awalnya kapal Raja Rakata sedang sandar untuk proses bongkar dan muat orang atau barang di dermaga III. Pada saat muat penumpang jalan kaki itulah di jalur gangway, korban mau naik ke kapal dan terjatuh ke bawah,” ujar Kapolres Cilegon, AKBP Sigit Haryono melalui rilisnya.
Akibat peristiwa itu, korban dinyatakan meninggal dunia saat akan dilarikan ke Rumah Sakit Krakatau Medika. “Korban mengalami luka dan dinyatakan meninggal dunia saat dalam perjalanan ke RS Krakatau Medika,” imbuhnya. (dev/red)
