Beranda Pendidikan Terapkan Protokol Kesehatan, Pembelajaran di Pesantren Kembali Normal

Terapkan Protokol Kesehatan, Pembelajaran di Pesantren Kembali Normal

Kegiatan Belajar mengajar di Ponpes Ma'had al-Jami'ah

SERANG – Salah satu cara terbaik menghadapi pandemi memang dengan mencoba berdamai. Situasi sulit seperti saat ini jangan sampai membuat hati dan pikiran kita hilang kontrol.

Beberapa sekolah dan pesantren sempat meliburkan anak didiknya namun seperti yang disampaikan Saepurrohman, santri dari Ma’had Al-Jami’ah UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten kini sudah aktif kembali.

“Belajar mengajar di Ma’had al-Jami’ah awalnya terganggu akibat off beberapa bulan, namun karena adanya pemberlakuan protokol kesehatan yang telah ditetapkan oleh pengurus, alhamdulillah sekarang tidak terganggu lagi, sebab belajar sudah kembali offline,” ucap Rohman saat dihubungi via WhatsApp, Jumat, (06/12/20).

Santri yang juga sedang berkuliah di UIN Banten ini mengaku pesantren tempat menimba ilmunya selama ini mulai menerapkan protokol kesehatan dengan cukup ketat.

“Untuk penerapan protokol kesehatan sendiri, pihak Ma’had al-Jami’ah memperketat gerak santri, misalnya dibiasakan memakai masker saat berpergian, selalu mencuci tangan dengan sabun, dan santri dilarang sering pulang ke rumah khawatir terjadi yang tidak diinginkan, mengingat sekarang sedang Covid-19,” terang pria 21 tahun ini.

Rohman dan teman-temannya berusaha mengambil hikmah dari kondisi seperti saat ini. Salah satunya dia mengaku jadi lebih peduli terhadap kesehatan dan kebersihan dirinya serta lingkungan tempatnya tinggal.

“Saya ngerasain sih perbedaannya, setelah ada pandemi sekarang jadi lebih disiplin dan mau tidak mau harus menjalani protokol kesehatan sesuai aturan pemerintah,” tambahnya.

Ia berharap semoga pandemi Covid-19 ini cepat usai dan bisa lebih leluasa lagi dalam proses pembelajaran di pesantren. “Semoga ada hikmahnya dari masalah global ini,” tandasnya.

(AU/Red/SG)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News