TANGSEL – Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang (DCKTR) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) tahun ini tengah mengebut pembangunan infrastruktur guna mengantisipasi kejadian-kejadian yang dapat merugikan masyarakat.
Pembangunan infrastruktur yang ditargetkan saat ini diantaranya seperti pelebaran drainasedrainase dan Jalan, membuat kolam retensi, renovasi sekolah dan membuat alun-alun Kota.
Selain itu, Pemkot Tangsel melalui DCKTR juga menargetkan untuk penyediaan air minum, hingga membuat sarana prasarana olah raga dalam rangka persiapan tuan rumah di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Banten di tahun 2026 mendatang.
Diugkapkan Walikota Tangsel Benyamin Davnie, selain pembangunan fisik, Pemkot Tangsel juga tengah melakukan berbagai perbaikan rumah layak huni.
“Itu terkait pembangunan fisik, lalu terkait perbaikan rumah tak layak huni juga tahun ini kita targetkan sebanyak 500 rumah kita lakukan perbaikan ,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala DCKTR Kota Tangerang Selatan Ade Suprizal mengatakan, pihaknya telah mempersiapkan pembangunan pemenuhan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) rumah tangga yang layak dan aman bagi masyarakat kota Tangsel, yakni melalui kegiatan Pembangunan Jaringan Air Minum Perpipaan Terlindungi.
“Persentase jumlah rumah tangga yang memperoleh layanan pengolahan air limbah domestik yang layak dan aman melalui kegiatan Pembangunan SPAL Domestik, serta implementasi program strategis nasional Karian Serpong,” terang Ade.
Ade menambahkan, pembangunan saluran air SPAM Karian Serpong saat ini tengah berjalan dan diperkirakan akan rampung pada tahun 2024 atau 2025 mendatang.
“Saat ini tengah berjalan dalam memenuhi kebutuhan air rumah tangga sekitar 650 liter perdetik. Kira kira 50 ribu kebutuhan rumah tangga akan dapat terpenuhi,” pungkasnya. (Adv)
