LEBAK- Sungai Ciujung yang berada di wilayah Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Banten, kondisinya mulai meluap. Luapan dari Sungai Ciujung tersebut mulai menggenangi rumah warga yang berada di sekitaran bantaran sungai.
Asep, warga Kampung Lebak Sambel, Desa Cijoro Lebak, Kecamatan Rangkasbitung, mengatakan, jika dari semalam air di Sungai Ciujung mulai naik ke rumah-rumah warga yang lokasinya dekat dengan sungai.
“Bila hujan dari hulu terjadi lagi, maka kemungkinan air di Sungai Ciujung akan meluap kembali dan tidak menutup kemungkinan akan merendam rumah warga yang berada di bantaran sungai,” kata Asep saat ditemui dilokasi banjir, Kamis (29/12/2022).
Ia Menjelaskan, saat ini tinggi air yang merendam rumah warga di Kampung Lebak Sambel mencapai 20 sentimeter, tapi untuk saat ini air sudah mulai surut lagi.
“Alhamdulillah saat ini air sudah mulai surut, mudah-mudahan saja tidak hujan lagi dan tidak mengakibatkan banjir yang lebih parah,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak, Febby Rizky Pratama mengatakan, jika saat ini relawan dari BPBD Lebak sudah menurunkan beberapa perahu karet untuk membantu mengevakuasi warga yang menjadi korban banjir.
“Alhamdulillah warga yang rumahnya di bantaran sungai kondisinya masih aman dan belum ada yang mengungsi,” ucapnya.
Warga yang ada pada bantaran sungai juga masih dalam kondisi aman dan belum ada yang mengungsi.
Dirinya menambahkan jika saat relawan sudah di siagakan pada tiap titik wilayah Rangkasbitung dan sekitarnya.
“Sudah turun ke beberapa titik seperti di Kampung Lebak Sambel, Kalimati, Kebon Kalapa dan sekitarnya. Saat ini debit air di sungai Ciujung semakin deras, warga juga tampak tetap berhati-hati dan wasapada dengan keadaan banjir,” katanya.
Dari pantauan pada meteran air di Kampung Lebak Sambel, ketinggian air mencapai 500 sentimeter. (San/Red)