CILEGON – Walikota Cilegon, Robinsar mengklaim pelaksanaan pembangunan Pelabuhan Warnasari tak sesulit yang dibayangkan selama ini. Padahal, pembangunan pelabuhan milik daerah yang telah diwacanakan sejak era kepemimpinan Walikota Cilegon Tb Aat Syafa’at itu hingga kini tak kunjung terwujud.
Ia mengaku telah menyiapkan langkah strategis dengan mencari investor untuk mewujudkan pembangunan pelabuhan yang digadang-gadang bakal jadi kebanggaan masyarakat Kota Cilegon tersebut.
“(Pelabuhan) Warnasari sebenarnya lebih simpel. Warnasari, kita itu tinggal cari investor yang mau,” katanya usai kegiatan rapat koordinasi bersama Lurah dan Camat di Aula Setda Kota Cilegon beberapa hari lalu.
Robinsar mengungkapkan, dirinya menggunakan strategi dengan mencari investor untuk pembangunan Pelabuhan Warnasari tersebut lantaran kebutuhan anggarannya sangat besar yang tidak dapat ditanggung oleh APBD Kota Cilegon.
“Karena kalau pakai APBD itu gak cukup, karena estimasi pembuatan Pelabuhan Warnasari kurang lebih Rp2 triliun,” ungkapnya.
Lebih jauh ia meyakini dengan keterlibatan investor dapat mempermudah pembangunan Pelabuhan Warnasari lantaran mendapat kucuran dana besar hasil kerja sama dengan Pemkot Cilegon yang telah memiliki lahannya.
“Investor sudah ada beberapa yang sedang bernegosiasi. Sudah ada 3. 1 internasional, 2 lokal,” ujarnya.
Disinggung soal waktu pelaksanaannya, Robinsar dengan enteng menjawab bahwa pelaksanaan itu tinggal menunggu kesepakatan dengan investor saja.
“Warnasari tinggal cari investor doang. Kalau jadi, tanda tangan, besok pasang pancang,” ucapnya.
Penulis: Maulana
Editor : Gilang Fattah
