SERANG – Komisioner Komisi Pemiliham Umum (KPU) Banten, Agus Sutisna mengungkapkan, saat ini pemutakhiran data pemilih akan dilakukan secara berkelanjutan, alias dilakukan setiap bulan. Hal itu disampaikan Agus usai sosialisasi Surat KPU RI nomor 366/PL.02-SD/01/KPU/IV/2021 Tentang Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan kepada seluruh Partai Politik (Parpol) dan instansi terkait di Aula KPU Banten, Cipocok Jaya, Kota Serang, Rabu (19/5/2021).
Dikatakan Agus, pemutakhiran data pemilih (PDP) merupakan program baru di mana data pemilih akan dimutakhirkan secara terus-menerus dan berkelanjutan.
“Ini sesuatu yang baru karena sebelumnya (pemutakhiran data) pemilih itu hanya diberdayakan pada saat menjelang pilkada. Tapi sekarang tanpa tahapan pemilu pun kami rawat dan terus melakukan pemutakhiran,” kata Agus.
Agus menjelaskan, untuk proses PDP akan dilakukan oleh masing-masing KPU kabupaten/kota setiap bulan dan akan dilakukan pembahasan setiap tiga bulan pada saat Rapat Kordinasi (Rakor) internal mereka.
“Pendataan itu terus dilakukan verifikasi setiap bulannya, sehingga pendataan benar-benar valid dan akurat,” jelasnya.
Saat ditanya berapa total daftar pemilih saat ini yang trlah terverifikasi, Agus menyebut, daftar pemilih di Banten saat ini berjumlah 8.160.000.
“Angka itu masih fluktuatif setiap waktunya mengingat akan selalu ada data tambahan dan pengurangan. Dan pemilih tambahan yang telah terverifikasi itu berasal dari pemilih pemula serta pensiunan TNI/Polri, sementara pengurangan bisa terjadi ketika ada data pemilih yang meninggal,” ungkapnya.
KPU Provinsi sendiri, lanjut Agus, secara rutin akan melaksanakan Rakor internal setiap enam bulan sekali. Dalam Rakor tersebut persoalan pendataan pemilih ini menjadi pembahasan utama.
“Coklit mungkin masih akan tetap dilakukan untuk memverifikasi data terakhir agar lebih valid,” ujarnya. (Mir/Red)
