PANDEGLANG – Sekretaris Daerah (Sekda) Pandeglang, Ali Fahmi Sumanta melantik dan mengambil sumpah lima pejabat pimpinan tinggi pratama esselon IIB di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pandeglang. Pelantikan dilakukan di Oproom Sekretariat Daerah (Setda), Jumat (22/9/2023).
Lima pejabat pimpinan tinggi pratama esselon IIb yang dilantik yaitu Rahmat Zultika menjabat sebagai Staf Ahli bidang SDM, dr. Firman sebagai Dirut RSUD Berkah Pandeglang, Agus Amin Mursalin menjabat Kasat Pol PP, Didin Fahrudin menjabat Staf Ahli Bidang Ekonomi Pembangunan, dan Rudianto menjabat sebagai Kepala Dinas Perhubungan.
Dalam sambutannya, Fahmi mengatakan, bersyukur jabatan tinggi pratama saat ini sudah terisi. Sebab kata Fahmi, jika jabatan tersebut terlalu lama kosong tidak bagus dalam menjalankan roda pemerintahan.
“Kami harap senin sudah sertijab antara plt dengan pejabat definitif supaya lebih efektif,” kata fahmi.
Sekda juga meminta kepada Kepala Badan Kepegawaian Pemberdayaan Sumberdaya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Pandeglang, segera merumuskan untuk mengisi beberapa jabatan esselon III yang ditinggalkan promosi.
“Tim Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat) segera merapatkan kekosongan ini supaya tidak berlama-lama agar pelaksanaan program di OPD bisa optimal,” terangnya.
Di tempat yang sama, Kepala BKPSDM Pandeglang, Moh.Amri menyampaikan, pelantikan JPT pratama ini sudah melalui berbagai tahapan mulai dari assessment, open bidding, wawancara dan dilaporkan hasilnya ke Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN).
“Alhamdulillah pada tanggal 19 September kemarin turun rekomendasi dari KASN-nya dan sekarang kita tindaklanjuti dengan pelantikan,” ujarnya.
Dijelaskan Amri, terkait JPT Pratama yang saat ini dilantik baru lima pejabat, sebab kata Amri untuk Dinas Sosial dan Dinas Komunikasi Sandi dan Statistik (Diskomsantik) baru akan melakukan assessment di Lembaga Administrasi Negara (LAN) bandung pada Senin pekan depan.
“Para pelamar ke Dinsos dan Diskomsantik Senin akan berangkat ke LAN Bandung untuk assessmen,” imbuhnya.
Pasca ditinggalkannya promosi dikatakan Amri pasti akan ada kekosongan jabatan di esselon III, oleh sebab itu pihaknya sesuai intruksi Sekda akan segera melakukan rapat dengan baperjakat.
“Ini akan kami segera rapatkan untuk mengisi kekosongan tersebut,” tutupnya. (Med/Red)
