CILEGON – Pemkot Cilegon dalam waktu dekat dikabarkan akan menggelar acara Dialog Pembangungan yang dihelat di tiap Kecamatan. Kegiatan tersebut bertujuan untuk terjalinnya hubungan harmonis dan komunikasi antara pemerintah daerah dan masyarakat melalui sosialisasi berbagai program pembangunan pemerintah daerah.
Namun demikian, program yang operasionalnya bersumber dari pos belanja anggaran sekira Rp100 juta di tiap Kecamatan itu menuai atensi DPRD Kota Cilegon. Parlemen mengingatkan agar program itu nantinya tidak disalahgunakan, terlebih pelaksanaannya di tahun politik saat ini.
“Jangan sampai ini menjadi ajang kampanye terselubung yang akhirnya nanti malah dimanfaatkan oleh salah satu partai politik atau salah satu calon saja untuk memuluskan langkah politiknya maupun kepentingan yang lain. Bagi kami program ini rawan disalahgunakan,” ungkap Ketua Komisi IV DPRD Cilegon, Erik Airlangga dalam keterangannya, Selasa (5/9/2023).
Dari nama programnya saja, Politisi Golkar ini mengaku sudah menimbulkan tanda tanya. Terlebih nantinya terkait dengan konten program yang rencananya secara perdana akan dilaksanakan oleh Kecamatan Ciwandan tersebut.
“Kalau dulu kan ada program Sospem (Sosialisasi Pembangunan), itu jelas isinya pemerintah menyosialisasikan program pembangunan yang telah dan sedang berjalan. Sementara kalau dialog, berarti kan kita menanyakan keinginan masyarakat. Apa kira-kira yang ingin dibangun, maka ini harus jelas. Nah pemerintahan saat ini kan sudah hampir berjalan tiga tahun, lalu selama ini kemana saja? Apa baru kepikiran ? Apa karena program baru berjalan hari ini? Kenapa ini baru diadakan pas di tahun politik?,” cetus Erik.
Dipaparkan Erik, selama ini keluh kesah persoalan pembangunan dan anggaran daerah itu biasa disampaikan masyarakat langsung kepada wakil rakyat yang selanjutnya memfasilitasinya sebagai aspirasi.
“Maka saya sarankan, kalau program itu mau diadakan, ya tolong libatkan seluruh wakil rakyat dari tiap dapil. Jangan sampai nanti ada kesan di masyarakat kalau kami selama ini kurang mengakomodir aspirasi mereka, kita buka-bukaan saja. Yang pasti jalannya program ini akan kami awasi,” jelasnya.
Untuk merealisasikan program Dialog Pembangunan itu, diketahui Pemkot Cilegon sudah mengumpulkan seluruh Camat dan membahasnya di Aula Setda pada Senin (4/9/2023) kemarin. Sayangnya, hingga berita ini diturunkan, wartawan masih berupaya mengkonfirmasi sejumlah pejabat pemerintahan daerah yang terlibat langsung dalam pelaksanaan program tersebut.
(dev/red)