CILEGON – Rapat pimpinan daerah khusus (Rapimdasus) DPD Partai Golkar Cilegon di Hotel Grand Mangku Putra, Sabtu (23/11/2019) menyepakati untuk mengusung Ratu Ati Marliati sebagai calon Walikota Cilegon periode 2021-2026.
“Intinya kita mintakan seluruh elemen, baik itu jalur organisasi, PK (Pengurus partai tingkat Kecamatan), PL (Pengurus partai tingkat Kelurahan) dan organisasi mendirikan dan yang didirikan, organisasi sayap maupun organisasi yang berafiliasi dengan Partai Golkar untuk satu suara memutuskan Ibu Ati Marliati dicalonkan (sebagai calon Walikota Cilegon-red) dari Partai Golkar,” ujar Sekretaris DPD Partai Golkar Cilegon, Sutisna Abas.
Rapimdasus, kata dia, sudah menjadi tradisi partai berlambang pohon beringin tersebut sebagai arena demokrasi dan keterbukaan partai bagi seluruh kadernya untuk menyampaikan pendapat sebelum merumuskan nama calon kepala daerah yang akan diusung partai.
“Kalau tanpa Rapimdasus, maka tidak sah pencalonan Ibu Ati. Dari hasil Rapimdasus ini, apa keputusannya, nanti kita akan buat konsideransnya. Berdasarkan apa, mempertimbangkan apa dan memutuskan apa, disampaikan ke DPD Golkar Banten untuk diteruskan ke DPP,” terangnya.
Sementara Ati Marliati bersyukur atas kepercayaan partai dengan 10 kursi di parlemen itu untuk mengusungnya ke kontestasi Pilkada 2020 mendatang. Ia mengaku akan turut melibatkan elit partai dalam pembahasan terkait dengan bakal calon pendampingnya kelak.
“Kita kan belum bisa menentukan (siapa bakal calon Wakil Walikota-red), karena harus saya suka, dan Partai Golkar juga suka. Nanti itu kan ada mekanisme yang ditempuh oleh partai Golkar, seperti hasil survei dan lain sebagainya,” kata Wakil Walikota Cilegon ini. (dev/red)
