PANDEGLANG – Akses jalan Tanjakan Bangangah yang berada di Desa Kaduhileud, Kecamatan Pulosari, Kabupaten Pandeglang yang sempat ditutup karena sedang adanya perbaikan akan kembali bisa dilalui oleh kendaraan pada 30 Desember 2023 mendatang.
Kontraktor Pelaksana PT Bangun Azima Cipta Mandiri, Soni menerangkan, meski sudah bisa dilalui oleh kendaraan namun baru satu jalur yang akan dibuka lantaran jalur satunya sedang dilakukan pengerjaan tahap akhir.
“Targetnya di tanggal 30 Desember 2023 ini, untuk besok oven traffic-nya masih satu lajur. Nah baru di tanggal 1 Januari 2034 baru akan dibuka semua lajur kiri dan kanan,” terang Soni, Kamis (28/12/2023).
Soni menjelaskan, karena masih ada beberapa tahapan pekerjaan akhir untuk arus lalulintas sementara akan menggunakan sistem buka tutup. Namun pada 1 Januari 2024 mendatang dipastikan semua lajur bisa dilalui oleh kendaraan.
“Jadi besok itu kondisinya masih satu lajur dengan buka tutup karena satu lajurnya sedang dirapikan tapi untuk full traffic-nya pada tanggal 1 Januari 2024 nanti. Kalau untuk target kami ingin secepat mungkin, kami posisinya tinggal dipekerjaan manusia semua tidak ada yang mesin,” jelasnya.
Ia membeberkan, pekerjaan yang dilakukan pada Tanjakan Bangangah yakni dengan melakukan pengerukan pada badan jalan sehingga menurunkan kemiringan. Sebab, seperti yang diketahui, kondisi Tanjakan Bangangah yang memiliki panjang lebih dari 850 meter ini memiliki sudut kemiringan yang sangat curam sehingga sering terjadi kecelakaan yang mengakibatkan korban meninggal dunia.
Pemerintah Provinsi Banten akhirnya mengambil keputusan dengan sedikit melandaikan tanjakan tersebut agar mengurangi risiko kecelakaan yang sering terjadi. Selain dilandaikan, badan jalan yang awalnya sekitar 5-6 meter ditambah lebar menjadi 7 meter.
Kontraktor Pelaksana mengaku menemui beberapa kendala saat melakukan pekerjaannya, kendala tersebut salah satunya banyak batu berukuran besar yang harus dipecahkan saat melakukan pengerukan badan jalan.
“Kendala itu dari awal batunya sangat besar, kami kemarin sempat ketemu satu batu proses mecahinnya hampir 2 minggu menggunakan 2 alat,” terangnya.
Namun Soni memastikan awal tahun 2024 mendatang Tanjakan Bangangah akan beroperasi sepenuhnya meski akan ada sedikit pekerjaan tahap akhir.
“Nah itu (pada 7 Januari 2024) tinggal merapihkan saja dan semua masih oven traffic paling di tengah ada yang mengatur lalulintasnya,” tutupnya. (Med/Red)
