LEBAK – Adanya pembatalan keberangkatan puluhan jemaah umrah ke tanah suci oleh pengelola travel PT Kurnias, Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Lebak akan membentuk tim investigasi.
Kepala Seksi Pelayanan Haji dan Umroh (PHU) Kemenag KabupatenLebak, Halimatussa’diyah mengatakan, pihaknya telah membentuk tim untuk melakukan investigasi terkait kasus travel perjalanan haji dan umrah PT Kurnias.
“Tim dari Kemenag saat ini tengah melakukan investigasi terkait persoalan ini,” kata Halimatussa’diyah kepada awak media, Jumat (7/2/2025).
Ia mengungkapkan, pihaknya tidak mengetahui adanya kegiatan atau operasional travel tersebut, sebab pihak travel tidak pernah berkoordinasi dengan pihak Kemenag khususnya bagian pelayanan haji dan umrah soal pemberangkatan calon jemaah umrah tersebut.
“Kita sudah cek domisili kantor travel-nya. Saat kita cek kantornya kosong. Itu lokasinya ada di belakang kantor Kemenag,” ujarnya.
Ia menambahkan, pihaknya juga sedang mendalami informasi serta upaya penanggulangan jemaah umrah yang saat ini tertunda kepulangannya di Mekkah.
“Sebetulnya mereka belum masuk katagori travel, hanya agen, karena tidak terdaftar di PPIHU,” ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, puluhan jemaah umrah di Kabupaten Lebak mengaku kecewa karena batal berangkat ke tanah suci. Bahkan ada beberapa jemaah yang sudah berada Mekah, Arab Saudi mengalami kesulitan untuk kembali ke Indonesia. Kepulangan mereka terhambat karena proses administrasi tiket tidak diurus dengan baik oleh pihak travel.
Penulis: Sandi Sudrajat
Editor: Usman Temposo