Beranda Bisnis Produksi Tas Anyam Cantik dari Rumah Petak, Wanita Kota Tangerang Ini Raup...

Produksi Tas Anyam Cantik dari Rumah Petak, Wanita Kota Tangerang Ini Raup Omzet Rp17 Juta

Aan Setiyowati warga Kelurahan Buaran Indah, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang sukses memproduksi tas anyaman berbahan plastik jali hasil tangan kreatifnya - foto istimewa

TANGERANG – Aan Setiyowati warga Kelurahan Buaran Indah, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang sukses memproduksi tas anyaman berbahan plastik jali hasil tangan kreatifnya. Dengan nama Dhianissa Handicraft, Aan menjual beragam aneka model tas yang dibuat sendiri.

Ia menceritakan awal mula belajar membuat kerajinan anyaman saat dirinya berada dikampung halamannya di Ponorogo. Dari situlah, ketika pandemi Covid-19 Aan mencoba untuk menjual hasil tasnya demi membantu perekonomian keluarga.

“Awalnya saya tawarkan ke tetangga, keluarga, dan teman-teman dari sekolah anak saya. Alhamdulillah mendapatkan respon yang sangat baik. Bahkan selalu pesan ke saya model tas lainnya. Sejak itulah saya mulai menekuni usaha tas anyaman dari plastik jali ini,” ujarnya, Jumat (13/7/2023).

Lanjutnya, Aan mengungkapkan ia membuat tas anyaman ini sendirian di rumah petakan yang ia tempati bersama keluarganya. Awalnya ia hanya bermodalkan uang senilai Rp100 ribu. Dan kini dalam sehari, ia bisa menghasilkan hampir empat tas dengan beragam ukuran. Dhianissa Handicraft menjual produk tas dan dompet dengan harga yang sangat terjangkau, mulai dari Rp40 ribu hingga Rp130 ribu.

Selain itu pada November 2022, dibawah binaan Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K) PKK Kelurahan Buaran Indah, Dhianissa Handicraft mulai mengikuti kegiatan bazar yang diadakan Pemkot Tangerang. Terbaru, Aan menuturkan baru saja mengikuti kegiatan bazar pada stand Kota Tangerang di JIExpo Kemayoran, Jakarta.

“Sejak dibina oleh UP2K PKK Kelurahan Buaran Indah, saya jadi semakin bisa memasarkan produk saya secara luas dengan mengikuti bazar yang diadakan pemerintah. Selain itu, saya juga bisa mengikuti berbagai pelatihan kewirausahaan untuk meningkatkan kualitas produk saya. Alhamdulillah sampai pada saat momen lebaran akhirnya saya bisa mendapatkan omzet hingga Rp17 juta,” tutur Aan.

(Ril/Red)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News