SERANG- Seorang pria paruh baya terserempet kereta api di Jalan Kyai Haji Abdul Latif depan Masjid Jami Nurul Islam, Sumur Pecung, Kota Serang pada Selasa (23/7/2024) pagi. Korban yang diduga mengidap gangguan jiwa (ODGJ) ini langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat.
Menurut keterangan warga sekitar, Satria, kejadian ini terjadi sekitar pukul 10.00 WIB. Korban yang hendak menyeberang jalan tidak mendengar kereta api yang melaju dari arah Rangkasbitung-Merak, sehingga ia terserempet. “Di sini memang tidak ada palang pintu kereta api,” ungkap Satria.
Ketua RW setempat, Sabrawi membenarkan bahwa korban bernama Udi dan berusia sekitar 50 tahun. Ia menjelaskan bahwa Udi memang memiliki kondisi kesehatan mental yang kurang stabil dan pendengarannya pun berkurang.
Sementara itu, pihak KAI Commuter melalui Manager Public Relation, Leza Arlan, menjelaskan bahwa kejadian ini melibatkan Commuter Line Merak No.310 relasi Rangkasbitung-Merak yang terserempet orang di KM 112+9 pada pukul 10.46 WIB.
Masinis kereta api langsung melaporkan kejadian tersebut ke Stasiun Serang dan petugas pengamanan stasiun pun segera menuju lokasi untuk mengamankan jalur kereta dan mengevakuasi korban.
Korban mengalami luka berat di bagian kepala dan kaki patah. Ia kemudian dibawa ke RSUD Drajat Prawiranegara, Serang untuk penanganan lebih lanjut.
KAI Commuter menyayangkan kejadian ini dan mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan aktivitas apa pun di sekitar jalur rel kereta api, sesuai dengan UU Nomor 23 Tahun 2007 tentang Perkeretaapian. (Dhe/Red)
 pagi.){kind=link}