SERANG – Dalam upaya mendukung ketahanan pangan di Kabupaten Serang, Polres Serang bersama jajaran menginisiasi pengolahan 10 hektar lahan tidur untuk penanaman jagung di Desa Mekarbaru, Kecamatan Kopo.
Program ini diharapkan dapat meningkatkan produksi pangan lokal dan memberi manfaat ekonomi bagi masyarakat.
Kapolres Serang AKBP Candra Sasongko menyampaikan bahwa program ini merupakan bagian dari komitmen Polres Serang dalam mendukung ketahanan pangan, khususnya melalui pemanfaatan lahan-lahan yang selama ini tidak produktif.
“Kami memberikan bantuan berupa alat dan sarana penunjang, termasuk alat bantu tanam, bibit, dan pupuk, agar masyarakat dapat memanfaatkan lahan tidur ini secara maksimal,” ujar AKBP Candra Sasongko, Jumat (8/11/2024).
Bantuan yang diserahkan antara lain berupa 3 unit *Corn Seeder* untuk memudahkan proses penanaman jagung. 60 kg bibit jagung merk BISI 18. 500 kg pupuk urea dan 500 kg pupuk NPK untuk meningkatkan kesuburan tanah. 1 ton pupuk kompos merk Pak Bhabin. 50 paket sembako sebagai bentuk dukungan sosial bagi para petani.
Bantuan ini disalurkan kepada Gabungan Kelompok Tani (GAPOKTAN) Kecamatan Kopo, yang nantinya akan bertanggung jawab dalam mengelola dan memanfaatkan lahan untuk penanaman jagung. Kapolres berharap hasil dari program ini bisa mendorong kemandirian pangan di tingkat desa serta memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat sekitar.
“Ketahanan pangan adalah kunci bagi stabilitas ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. Dengan adanya program ini, kami ingin agar desa-desa di Serang bisa lebih mandiri secara pangan dan tidak terlalu bergantung pada pasokan dari luar daerah,” tambah Kapolres.
Ia berharap rogram ini dapat berkelanjutan dan menjadi model bagi pengembangan ketahanan pangan di wilayah lain di Kabupaten Serang. (Dhe/Red)