SERANG – Polda Banten bersama tim gabungan Forkopimda menyiapkan 3.708 personel gabungan. Mereka akan mengamankan mudik lebaran pada Operasi Ketupat Maung 2024.
Kapolda Banten Irjen Pol Abdul Karim menyampaikan pihaknya bersama instansi terkait akan melaksanakan operasi Ketupat Maung 2024 selama 13 hari sejak 4 – 16 April 2024.
Total personel yang dikerahkan pada Ops Ketupat Maung 2024 sebanyak 3.708 personel. Terdiri terdiri dari 2.477 personel Polda Banten, 243 personel TNI, dan 988 personel instansi terkait.
“Selain itu Polda Banten juga telah menyiapkan 36 Pos Pengamanan, 8 Pos Pelayanan dan 7 Pos Terpadu,” terang Kapolda Banten
Dalam kesempatan yang sama, Pj Gubernur Banten Al Muktabar menyampaikan amanat Kapolri Jenderal Listyo Sigit. “Apel Gelar Pasukan dilaksanakan secara serentak seluruh Indonesia dari tingkat Mabes Polri hingga ke satuan wilayah,” ucap Al.
Ia mengatakan bahwa Apel gelar pasukan merupakan bentuk jaminan keamanan dan pengecekan akhir kesiapan pelaksanaan Operasi Ketupat 2024.
“Gelar pasukan ini dilakukan sebagai bentuk jaminan keamanan dan pengecekan akhir kesiapan pelaksanaan Operasi Ketupat 2024 dalam rangka pengamanan Hari Raya Idul Fitri 1445 H baik dari aspek personel, sarana dan prasarana serta keterlibatan unsur terkait dan mitra Kamtibmas lainnya,” kata Al.
Al-Muktabar menyampaikan bahwa kegiatan tersebut harus dilaksanakan dengan sungguh-sungguh. “Oleh karena itu kegiatan Operasi Ketupat 2024 ini harus dilaksanakan dengan sungguh-sungguh oleh seluruh jajaran dalam rangka menempatkan keselamatan masyarakat sebagai hukum tertinggi,” ujar Al-Muktabar.
“Berdasarkan survei indikator kepuasan masyarakat atas penyelenggaraan dan penanganan arus mudik tahun 2023 mencapai 89,5% atau meningkat 15,7% dibanding Tahun 2022. Hal ini merupakan wujud apresiasi masyarakat atas kerja keras kita bersama yang harus dipertahankan dan ditingkatkan dalam pengamanan arus mudik dan balik tahun ini,” kata Al-Muktabar. (Red)