SERANG – Memasuki hari kedua pasca Idul Fitri 1443 H, Polda Banten melakukan evalulasi terkait dengan pelayanan kepolisian pada arus mudik yang berlangsung pada H-10 hingga pada hari Lebaran tahun 2022. Evaluasi dilakukan pada Rabu (05/04) di Ruang Vicon Polda Banten, dipimpin oleh Karoops Polda Banten Kombes Pol. Amiludin Roemtaat, diikuti oleh Dirlantas Polda Banten Kombes Pol. Budi Mulyanto dan juga tersambung secara virtual dengan SOPS Mabes Polri.
“Untuk persiapan arus balik, hari ini Polda Banten melakukan evaluasi terkait mobilitas masyarakat pada arus mudik lalu dan memproyeksikan mobilitas masyarakat pada arus balik sehingga strategi pelayanan Polda Banten menjadi adaptif dengan proyeksi puncak arus balik nanti,” kata Roemtaat.
Sesuai dengan analisa data arus mudik pada H-10 hingga hari H tahun 2022 diketahui bahwa otoritas pelabuhan telah memberikan pelayanan 1.139 trip kapal kepada pemudik, terbanyak pada 30 April 2022 atau H-2 dengan 134 trip. Dari jumlah itu, telah diangkut 894.063 penumpang, terbanyak juga pada 30 April 2022 dengan 165.037 penumpang. Total kendaraan yang diangkut selama 11 hari tersebut sebanyak 209.460 unit, terbanyak adalah mobil penumpang sebanyak 112.139 unit dan motor sebanyak 69.645 unit.
Jika dibandingkan dengan periodisasi yang sama pada tahun 2019, jumlah trip kapal meningkat 112 trip atau 11% bila dibanding 2019 yaitu sebanyak 1.027 trip. Jumlah penumpang juga mengalami peningkatan 22.055 orang atau 3% bila dibanding tahun 2019 yaitu sebanyak 872.008 orang. Dari jumlah kendaraan, terjadi peningkatan 18.915 unit atau 10% bila dibanding dengan tahun 2019 yaitu 190.545 unit. Jumlah mobil pribadi bahkan meningkat signifikan yaitu 23.513 unit atau 27% bila dibandingkan dengan tahun 2019 yaitu 88.626 unit, sebaliknya jumlah motor yang diseberangkan pada tahun 2022 ternyata mengalami penurunan sebanyak 16.531 unit atau 19% bila dibandingkan dengan tahun 2019 yaitu 86.176 unit.
“Analisa dan evaluasi mobilitas masyarakat pada tahun 2022 dominan meningkat bila dibanding tahun 2019, terjadi penurunan hanya pada mobilitas motor yang dapat saja terjadi karena saran dari pemerintah agar pemudik tidak menggunakan motor demi keselamatan pemudik dan keluarganya,” kata Kabidhumas Polda Banten Kombes Pol. Shinto Silitonga.
Pada bagian akhir pelaksanaan anev, sesuai dengan data dari Jasa Marga, proyeksi puncak arus balik yang melintas di Gerbang Tol Cikupa akan mencapai puncak pada Sabtu (07/05) dengan 51.964 kendaraan, Minggu (08/05) dengan 57.516 kendaraan dan Senin (09/05) dengan 50.510 kendaraan.
“Proyeksi puncak arus balik ini menjadi bahan untuk Polda Banten mempersiapkan jalur lintasan mulai dari Pelabuhan Merak, Cikuasa Atas, Gerbang Tol Merak, rest area di Km 65 dan Km 45 serta lintasan tol lainnya hingga melintas ke Gerbang Tol Cikupa menuju wilayah Jakarta. Kami terus menghimbau kepada masyarakat pemudik agar kembali lebih awal sehingga dapat saving energi dan waktu,” tutup Shinto. (Red)