SERANG – Dalam rangka rangkaian peringatan HUT Bhayangkara ke-72, Polda Banten dan jajarannya melaksanakan Bakti Religi Polda Banten. Kegiatan bakti religi ini melibatkan ratusan personel baik dari Polda Banten maupun Polres Serang Kota.
Kegiatan diisi dengan membersihkan halaman dan area Masjid Agung Ats-Tsauroh, atau biasa dikenal warga dengan istilah Masjid Agung Serang di Jalan Maulana Yusuf, Kota Serang. Pantauan di lokasi ratusan personel bersama-sama membersihkan halaman masjid dengan menyapu halaman. Selain itu, personel juga membersihkan area dalam masjid.
Selain membersihkan masjid, ratusan personel juga melakukan rehabilitasi ringan pada bagian atap masjid dengan cara melakukan pengecatan dan mengganti bagian genting yang rusak. Dalam acara yang sama, Polda Banten memberikan bantuan berupa alat kebersihan dan sajadah. Pemberian bantuan dilakukan secara simbolis kepada Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Ats-Tsauroh.
Kapolda Banten Brigjen Pol Listyo Sigit Prabowo mengatakan bahwa masjid merupakan sarana ibadah yang menjadi kebanggan masyarakat. “Polri sebagai bagian dari masyarakat di momentum HUT Bayangkara ke-72 ini merasa memiliki dan berniat membuat nyaman tempat ibadah yang menjadi kebanggaan masyarakat agar lebih meningkatkan ketaqwaan dan keimanan warga,” kata Kapolda.
Dengan kegiatan tersebut, Kapolda berharap Polri dapat lebih dekat dengan masyarakat. “Memperkokoh sinergitas dan soliditas Polri dan ulama. Ini penting karena apabila negara aman seluruh rangkaian pembangunan pemerintah akan dapat terlaksana dengan baik,” harap Kapolda.
Ketua Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Ats-Tsauroh sekaligus Wakil Bupati Serang Panji Tirtayasa mengaku bangga dan memberikan apresiasi terhadap jajaran Polda Banten. “Dirgahayu untuk Polri. Ini pertama kali
masjid kami mendapat apresiasi. Akan kami catat dalam sejarah tersendiri atas inisiasi Bapak Kapolda ini,” ujar Panji Tirtayasa.
Panji menjelaskan, Masjid Agung Serang ini merupakan hibah Bupati Pandeglang Candro Kirono. “Pada tahun 1888 dibangun dengan sederhana. Renovasi terakhir dilakukan pada 1986 diprakarsai oleh Haji Embay Mulya Syarief. Hampir 32 tahun belum ada renovasi yang signifikan. Paling hanya tambahan bangunan dan parkir,” kata dia.
Sementara ini untuk renovasi bangunan utama belum mampu dilakukan. Namun demikian renovasi penunjang dilakukan untuk kenyamanan jamaah. “Alhamdulillah hari ini akan ada pengecatan dan perbaikan lingkungan dan perbaikan genteng. Kami ucapkan terima kasih,” kata Panji.
Hadir dalam acara ini tokoh masyarakat Banten Haji Embay Mulya Syarief, Ketua DKM Ats-Tsauroh sekaligus Wakil Bupati Serang Panji Tirtayasa, Wakil Kepala Kepolisian Daerah Banten Kombes Pol Tomex Korniawan dan jajaran pejabat utama Polda Banten dan Yayasan Masjid Ats-Tsauroh, Serang. (You/Red)