KAB. SERANG – Pertengkaran rumah tangga diduga menjadi penyebab kematian pasangan suami istri (Pasutri) yang ditemukan di Sungai Petung, Desa Sentul, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang, Banten. Kedua jasad korban ditemukan warga pada Jumat (11/8/2023).
Kedua jasad itu rupanya pasangan suami istri yakni Hanafi (29) yang ditemukan pada pukul 17.00 WIB dan Irig (25). Mereka adalah warga Desa Mongpok, Kecamatan Cikeusal, Kabupaten Serang.
Kapolsek Kragilan Kompol Firman Hamid mengatakan, penemuan tubuh Hanafi hanya berjarak sekitar 30 meter dari lokasi penemuan mayat sang istri. Selain itu, polisi juga menemukan sepeda motor Yamaha, sepasang sandal serta handphone yang berada 1 km yang diduga lokasi jatuh korban.
“Setelah diselidiki ternyata kedua mayat tersebut diketahui sebagai suami isteri warga Kecamatan Cikeusal. Identitas itu diketahui setelah motor Yamaha, sepasang sandal dan handphone milik korban ditemukan sekitar 1 km yang diduga lokasi jatuhnya korban,” kata Kapolsek, Jumat (11/8/2023).
Saat ini pihak Polsek Kragilan masih menyelidiki penyebab tewasnya pasangan tersebut. Namun dari hasil pemeriksaan luar, petugas forensik tidak menemukan adanya tanda-tanda kekerasan.
“Dari hasil penyelidikan diketahui, malam sebelumnya pasangan suami istri ini sempat dilihat oleh warga sedang ribut mulut. Namun warga yang melihat tidak mengetahui kelanjutannya karena langsung pergi setelah ditegur oleh suami korban,” terang Kapolsek.
Polisi menduga keributan keduanya tersebut berujung dengan istrinya menceburkan diri ke sungai dan sang suami yang melihat mencoba menolong. Namun diduga Hanafi tidak bisa renang dan keduanya tenggelam.
“Diduga suami berusaha menyelamatkan saat melihat istrinya terjun ke sungai. Karena dalam dan diduga tidak bisa berenang keduanya tewas tenggelam. Itu baru dugaan, kita masih selidiki lebih dalam dan nanti saya informasikan,” jelasnya.
Kini kedua jenazah berada di Rumah Sakit Bhayangkara untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. (Nin/Red)