TANGSEL – Sejumlah pengurus Ikatan Psikologi Klinis (IPK) Himpunan Psikoloi Seluruh Indonesia (HIMPSI) Provinsi Banten resmi dilantik di Universitas Pembangunan Jaya, Ciputat, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Sabtu (24/6/2023).
Ketua IPK Pusat, Naftalia Kusumawardhani menjelaskan, pelantikan di wilayah Banten ini merupakan pelantikan ke 8 dari wilayah sebelumnya seperti Sumatera Barat, Sumatera Utara, DKI Jakarta, Jawa Timur, Jawa Tengah, Kaltim dan Kalsel.
Naftalia mengungkapkan, dahulu pada awal berdiri di tahun 2000, IPK HIMPSI ada di semua Provinsi di Indonesia. Namun di tengah perjalanan, ada sebagian yang memisahkan diri.
“Jadi yang tetap di HIMPSI mulai menghidupkan kembali di Wilayah-wilayah. Saat ini yang sudah deklarasi ada 8 wilayah, diantaranya, Sumbar, Sumut, DKI, Jateng, Jatim, Kaltim, Kalsel, dan terakhir Banten,” ujar Naftalia saat diwawancarai, Sabtu (24/6/2023).
Dilanjutkan Naftalia, di Banten sendiri ada sekitar 2000 anggota yang tersebar. Namun, kata dia, belum punya markas sendiri lantaran sistem informasi keanggotaannya sedang dalam proses.
“Karena kita ngikuti zaman ya milenial. Jadi biasanya kan pakai aplikasi. Nah itu sedang proses,” katanya.
Menurut Naftalia, IPK sendiri berada di bawah naungan HIMPSI. Di bawah naungan HIMPSI ada 20 cabang organisasi.
“Ada Ikatan Psikologi Sekolah, Ikatan Psikologi Industri, Ada Ikatan Psikologi Polisi, Psikologi Penerbangan, Psikologi Militer, psikologi olahraga dan lain-lain. Setiap organisasi di bawah HIMPSI itu sesuai peminatannya dan ada sekolahnya,” paparnya.
Kalau psikologi klinis ini, lanjut dia, menangani kasus-kasus seperti contohnya kecemasan, fobia, sizofreni, panik, dan lain-lain.
“Dan juga masalah psikologis biasa seperti stress mengahadapi ujian. Stress menghadapi orangtua, gangguan kepribadian seperti film joker. Nah itu ranah layanannya psikologi klinis. Sementara yang ditangani mulai dari individu sampai komunitas,” pungkasnya. (Ihy/Red)
