KAB. SERANG – Wakil Gubernur (Wagub) Banten, Andika Hazrumy mengatakan bantuan keuangan (bankeu) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten sekitar Rp30 miliar untuk percepatan pembangunan Pusat Pemerintahan Kabupaten (Puspemkab) Serang saat ini tengah menunggu proses administrasi.
“Iya sudah, sudah dalam proses. Tinggal nanti proses administrasinya, nanti harus ada asistensi. Kita dorong kan proses administrasi harus sesuai aturan tidak bisa kita labrak begitu saja tapi dari kebijakan dan lain-lain nanti kita dorong untuk Kabupaten Serang,” ujarnya usai menghadiri acara pembukaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-52 Tingkat Kabupaten Serang, Senin (28/3/2022).
Berbeda dengan pemberian Dana Bagi Hasil (DBH), Andika menjelaskan untuk pemberian bankeu biasanya diturunkan setiap tahun kepada kabupaten/kota yang ada di Provinsi Banten dengan melihat skala prioritas pembangunan di wilayah tersebut serta situasi dan kondisi keuangan Pemprov Banten.
“Setiap tahun diberikan walaupun tidak wajib loh, kecuali DBH. Kalau DBH tiap tahun kita berikan tapi kan setiap tahun kita berikan kepada kabupaten/kota se-Provinsi Banten melihat situasi kondisi dari Pemprov Banten. Yang wajib adalah DBH, kalau bankeu itu bisa diberikan bisa tidak,” kata Andika.
Pemprov Banten terus mendorong bantuan keuangan untuk pembangunan Puspemkab Serang mengingat dalam pembangunannya membutuhkan dana yang tidak sedikit dan tentunya tidak cukup jika hanya menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Serang.
Untuk mempercepat pembangunan dan perpindahan Puspemkab Serang ke Kecamatan Kragilan, Pemkab Serang berencana membangun empat gedung yakni dua gedung akan dibangun dengan menyedot APBD Kabupaten Serang dan dua bangunan lainnya menggunakan bankeu dari Pemprov Banten.
Saat ini, hanya gedung Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Serang yang pembangunannya sudah selesai. Gedung yang dibangun dengan menyedot anggaran sekitar Rp20,3 miliar itu terletak di Blok B1 Puspemkab Serang, Desa Cisait, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang.
Percepatan pembangunan Puspemkab Serang juga didorong oleh Wakil Ketua DPRD Provinsi Banten, Fahmi Hakim beserta sejumlah anggota DPRD dari Dapil Kabupaten Serang. Hal itu diungkapkan Fahmi ketika melakukan kunjungan kerja (kunker) Reses Masa Persidangan II tahun 2021-2022 di Pendopo Bupati Serang pada Kamis (24/2/2022) lalu.
Pihaknya akan mengupayakan untuk membangun akses masuk ke Puspemkab dengan lebar jalan sekitar 19 meter persegi serta berencana akan membangun gedung DPRD Kabupaten Serang yang anggarannya di luar bankeu sebagai salah satu langkah percepatan pembangunan Puspemkab Serang.
“Jadi nanti kami akan segera undang Bappeda, Perkim Kabupaten di Komisi IV dikonsolidasikan dengan Perkim dan PUPR Provinsi Banten untuk mensinkronisasikan DED agar masuk di SIPD hari ini dan kami akan intervensi di 2023 bahwa gedung DPRD Kabupaten Serang di Puspemkab, Insya Allah DPRD Provinsi Banten akan bangun di luar bankeu,” kata Fahmi.
(Nin/Red)