SERANG – Uji coba Sistem Satu Arah (SSA) yang dilakukan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Serang selama tiga hari telah selesai dilakukan. Namun hasilnya masih banyak masyarakat yang belum paham. Oleh karena itu, Pemkot Serang melanjutkan uji coba SSA tahap kedua, sebagai bentuk penguatan untuk membuat Peraturan Walikota (Perwal) Kota Serang.
Demikian disampaikan oleh Kabid Dalops dan Rekayasa pada Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Serang, Herunajaya. Menurutnya SSA tahap awal ini belum maksimal, karena masih banyak masyarakat Kota Serang yang kebingungan.
“Makanya kami akan melakukan SSA tahap kedua agar masyarakat Kota Serang bisa memahami program baru Pemkot Serang dalam mengurai kemacetan,” ujarnya Kamis (25/4/2019).
Ia menjelaskan sistem SSA tahap kedua dilakukan selama 4 hari. Mulai dari 30 April hingga 3 Mei 2019. “Jalurnnya tetap sama, dan tidak ada perbedaan. Tapi terdapat penambahan waktu,” ujarnya.
Lanjut Herunajaya, untuk hari pertama uji coba SSA tahap ke dua, dimulai pada pukul 06:00 WIB sampai dengan pukul 00:00 WIB. Di hari kedua, pukul 12:00 WIB hingga pukul 18:00 WIB.
Sedangkan untuk hari ke tiga, kata Herunajaya, akan dimulai pukul 06:00 WIB sampai pukul 12:00 WIB. Terakhir, hari ke empat pada pukul 14:00 WIB hingga pukul 18:00 WIB.
“Semoga di uji coba SSA tahap ke dua, bisa berhasil dan mendapatkan respon positif dari masyarakat Kota Serang. Sehingga bisa dijadikan program Pemkot Serang dalam mengurai kemacetan secara resmi, dan memiliki Perwal serta Perda,” ujarnya.
Sementara itu Kasatlantas Polresta Serang, AKP Ali Rahman menambahkan, berdasarkan hasil dari analisa Polresta Serang Kota, uji coba SSA tahap awal sangatlah bagus. Karena antrean panjang, dan kemacetan sudah tidak terjadi lagi.
“Walaupun memang volume jalan semakin meningkat. Tetapi tidak ada lagi antrean panjang ataupun penumpukan kendaraan,” ujarnya.
Ia berharap pada uji coba SSA tahap kedua tersebut bisa membawa respon positif. Bahkan masyarakat dapat tersosialisasikan dengan baik. “Sehingga masyarakat di Kota Serang bisa taat dengan peraturan lalu lintas, dan mengurangi kemacetan yang sering terjadi di sore hari,” ujarnya. (Dhe/Red)