CILEGON – Pemerintah Kota (Pemkot) Cilegon sejatinya memiliki program BBJP (Bahan Bakar Jumputan Padat) pilot plant di Tempat Pembuangan Sampah Akhir (TPSA) Bagendung.
Namun ternyata sampah di Kota Baja begitu menumpuk di area publik, bahkan mengganggu kenyamanan masyarakat.
Seperti video viral yang diunggah akun Instagram @fajar……, dalam postingannya, sampah tampak menumpuk di sisi jalan sekitar Pasar Baru Merak, Kelurahan Tamansari, Kecamatan Pulomerak.
Kondisi tersebut jelas mengganggu aktivitas masyarakat. Selain bau busuk menyengat yang ditimbulkan, juga menyebabkan akses jalan terganggu akibat tumpukan sampah tersebut.
Sampah menumpuk itu juga dikhawatirkan menjadi penyebab banjir karena lokasinya dekat dengan kali di wilayah sekitar.
“Lokasi Pasar Baru Merak, Ini Gak Ada Solusikah sampahnya, kalau hujan turun ke kali,” tulis keterangan dalam video dikutip Senin (20/3/2023).
Terkait hal ini belum ada tanggapan dari Pemkot Cilegon. Wartawan masih mencoba mengkonfirmasi pihak terkait.
(Man/Red)
