LEBAK – Dalam upaya meningkatkan kualitas demokrasi dan partisipasi pemilih dalam Pemilihan Umum (Pemilu)/Pemilihan Kepala Daerah 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lebak bersama Pemerintah Kabupaten Lebak melakukan launching Kampung Demokrasi, Rabu (9/11/2022).
Launching yang dilaksanakan di Desa Banjarsari Kecamatan Cileles diresmikan oleh Bupati Lebak, Iti Octavia Jayabaya bersama jajaran KPU. Peresmian ditandai dengan pengguntingan pita dan pelepasan burung merpati.
Bupati Lebak, Iti Octavia Jayabaya mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran KPU mulai dari tingkat pusat, provinsi, dan kabupaten atas dukungannya berupaya mewujudkan terselenggaranya Pemilu serentak yang demokratis.
Bupati juga mengajak kepada seluruh stakeholder dan masyarakat Kabupaten Lebak untuk berpartisipasi aktif pada Pemilu yang akan datang, serta mengingatkan untuk selalu menjaga kondusifitas daerah.
“Mari kita semua berpartisipasi aktif berkolaborasi bersama memberikan kontribusi nyata bagi Pemilu serentak yang demokratis, dan meningkatkan pasrtisipasi masyarakat. Tentunya jaga selalu kondusifitas daerah kita, serta laksanakan Pemilu serentak dengan demokratis, waspada, dan santun” terang Bupati.
Lebih lanjut Bupati menuturkan, Pemerintah Kabupaten Lebak mendukung program Kampung Demokrasi tersebut. Menurutnya Kampung Demokrasi merupakan ruang edukasi bagi masyarakat mengenai pengetahuan sistem demokrasi khususnya pendidikan politik, sekaligus dapat meningkatkan partisipasi politik masyarakat.
“Kegiatan hari ini tidak boleh berhenti pada sebatas acara seremonial semata, tapi harus berkelanjutan dan sistematis sesuai dengan tujuan pembentukan Kampung Demokrasi,” lanjutnya.
Sementara itu, Ketua KPU Lebak, Nimatullah mengatakan bahwa KPU Kabupaten Lebak mencoba membuat suatu terobosan dengan membuat program Kampung Demokrasi. Program tersebut tidak terlepas dari peran serta Pemerintah Kabupaten Lebak yang juga ingin memberikan pendidikan politik kepada masyarakat Kabupaten Lebak.
(Red)
