Beranda Bisnis Pedagang Stadion Mini Ciceri Serang Minta Jangan Direlokasi

Pedagang Stadion Mini Ciceri Serang Minta Jangan Direlokasi

Paguyuban pedagang stadion mini Ciceri Kota Serang melaksanakan audiensi dengan pemerintah Kota Serang di aula setda Pemkot Serang, pada Kamis (11/01/24) (foto : protokol Pemkot Serang).

SERANG – Paguyuban pedagang stadion mini Ciceri Kota Serang meminta agar tidak direlokasi dari lokasi berdagang mereka saat ini.

Hal itu disampaikan mereka saat audiensi dengan pemerintah Kota Serang, Kamis (11/01/24).

“Kami minta tolong untuk tidak direlokasi dan jangan di apa-apain,” ucap Merry Ardian, perwakilan paguyuban pedagang stadion mini Ciceri.

“Karena dengan berjualan di situ kami bisa untuk membantu keluarga dalam kebutuhan sehari-hari. Sekali lagi kami mohon,” imbuhnya.

Para pedagang stadion mini Ciceri berjumlah sekitar 15 orang. Mereka berjualan minuman, seperti kopi seduh, es seduh, dan lainnya. Omset penjualan mereka per hari tidak lebih dari Rp50.000.

“Paling mahal harga minuman di kami itu Rp7.000, dan rame-ramenya itu hanya Sabtu malam Minggu dan ketika ada event pertandingan bola. Selebihnya sepi,” jelas Yuliana, perwakilan paguyuban pedagang stadion mini Ciceri.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Serang Sarnata mengatakan, pemerintah Kota Serang dan dinas terkait akan mencari solusi terbaik agar semua pihak tidak dirugikan, baik para pedagang maupun pemerintah Kota Serang sendiri.

“Keberadaan para pedagang di stadion ini memang dilema. Karena dilihat dari satu sisi stadion ini peruntukannya hanya untuk olahraga. Namun di satu sisi banyak orang yang mencari penghasilan untuk kebutuhan hidup di dalamnya,” ucap Sarnata.

“Jadi hadirnya pemerintah kota Serang untuk permasalahan ini adalah untuk semua tidak diberatkan dan dirugikan,” imbuhnya.

Kepala UPT Pasar Dinas Koperasi, UKM, dan Perindustrian (Dinkopukmperindag) Kota Serang Umar H mengatakan, pemerintah Kota Serang bersama dinas terkait akan membuat pasar tematik yang ada di Pandean.

“Sekiranya nanti opsi para pedagang stadion mini Ciceri ini bisa ditempatkan di pasar tematik ini, mungkin nanti bisa ditindaklanjuti. Akan tetapi kalau opsi ini tidak bisa ya mungkin opsi lain yang tentunya tidak berbenturan dengan regulasi,” ucapnya.

Umar berharap para pedagang stadion mini Ciceri dapat terus berkoordinasi dengan baik dan jangan terpancing dengan pihak luar. Kalaupun ada permintaan pungutan harus dibuktikan dengan surat perintah dan ada surat tugasnya.

Ia menambahka terkait dengan solusi yang akan diambil, Pemerintah Kota Serang masih mengkaji berbagai opsi. Salah satu opsi yang dipertimbangkan adalah menempatkan para pedagang stadion mini Ciceri di pasar tematik yang ada di Pandean. Namun, opsi ini masih perlu dibahas lebih lanjut karena ada beberapa hal yang perlu disesuaikan, seperti regulasi dan ketersediaan lahan.

“Kami berharap agar para pedagang stadion mini Ciceri dapat memahami situasi dan kondisi yang ada saat ini. Pemerintah Kota Serang akan berusaha mencari solusi terbaik yang dapat memenuhi kebutuhan semua pihak,” ujarnya. (Dhe/Red)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News