LEBAK – Wahana bermain air atau Waterboom BIM yang berlokasi di Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak ditutup sementara pasca insiden tenggelamnya bocah laki-laki berusia 7 tahun.
“Kami keluarga BIM Waterboom turut berduka cita atas kejadian yang terjadi, dan untuk saat ini BIM Waterboom tutup sementara sampai waktu yang belum ditentukan,” tulis pihak BIM melalui unggahan story dalam akun resmi media sosialnya, Senin (20/12/2021).
Sebelumnya diberitakan, DR (7) yang merupakan anak laki-laki asal Desa Jagaraksa, Kecamatan Muncang, Kabupaten Lebak ditemukan oleh ibunya yakni DY (27) dalam keadaan tenggelam dan sudah tak sadarkan diri di kolam renang sekitar pukul 12.00 WIB.
Korban bersama ibunya diketahui merupakan rombongan dari PAUD As-Salam yang sedang berwisata ke waterboom tersebut.
Melihat ada yang tenggelam, petugas waterboom langsung mengevakuasi dan memberikan pertolongan pertama kepada korban.
Namun setelah dievakuasi, korban masih tak sadarkan diri dan sekitar pukul 12.30 WIB, korban dilarikan ke RS Kartini Rangkasbitung untuk mendapatkan pertolongan lebih lanjut.
Setibanya di RS Kartini Rangkasbitung, korban sempat mendapatkan penanganan namun sekitar pukul 12.39 WIB korban dinyatakan telah meninggal dunia.
Terkait kasus tewasnya bocah itu, Kasat Reskrim Polres Lebak AKP Indik Rusmono menyatakan pihaknya masih mendalami kasus tersebut. “Iya masih didalami,” kata Indik.
(Nin/Red)
