JAKARTA – Nur Asia Uno, istri Msnparekraf berbagi tips dan pengalamannya dalam mempromosikan produk UMKM saat mengunjungi Travel Exchange di ATF Program Beauty Class bersama salah satu produk kosmetik di Yogyakarta, sabtu, 4 februari 2023.
Selaku Penasihat Dharma Wanita Kemenparekraf RI yang juga istri Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno, Nur Asia, berharap ATF 2023 ini akan jadi momentum kebangkitan pariwisata dan ekonomi kreatif Indonesia.
“Kalau dilihat dari transaksi hari pertama saja sudah sekitar Rp 1,5 miliar, jadi kalau lima hari dikali lima saja, itu baru dari pameran ini saja,” kata Nur Asia.
TRAVEX (Travel Exchange) menghadirkan ratusan “sellers” dan ratusan “buyers” yang berasal dari 29 negara di antaranya sembilan negara ASEAN, enam negara Asia, sembilan negara Eropa, lima Timur Tengah, satu Amerika Utara, dan Australia.
“Melalui ‘Travex’ ini, diharapkan tidak saja menampilkan dan mempromosikan destinasi pariwisata, tetapi juga keberagaman industri UMKM serta ekonomi kreatifnya. Semua ini pantas untuk ditampilkan di momen yang begitu berharga seperti saat ini, apalagi kita memiliki berbagai kekayaan ragam destinasi dan produk-produk UMKM dan ekonomi kreatif dari berbagai penjuru nusantara,”jelas Nur Asia.
Tidak hanya mempromosikan, Nur Asia juga berkesempatan menyapa dan berbincang dengan para pelaku usaha di ajang ATF dan menjadi rombongan Rojali (Rombongan Jadi Beli) di pameran Umkm Travex ATF 2023 juga membeli sejumlah kerajinan yang dipamerkan dalam event tersebut. Dengan berpartisipasi membeli produk umkm menurutnya akan membantu meningkatkan perekonomian pelaku UMKM.
“Pas pembukaan, sempat membeli produk kosmetik, makanan, kerajinan, Songket dari pelaku usaha UMKM. Semoga banyak yang seperti ini juga membeli produk dipameran Travex ini,”pungkas Nur Asia
Hal itu menurut Nur Asia, selaras dengan program Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) yang menggelar “Travel Exchange” (Travex) yang merupakan forum bisnis bagi para pelaku usaha pariwisata antara negara ASEAN.
Dimana Travex ini digelar bersamaan dengan Penyelenggaraan ‘ASEAN Tourism Forum (ATF) 2023’ di Yogyakarta pada 2 hingga 5 Februari.
Dilain pihak, Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah DIY yang juga istri Gubernur DIY, GKR Hemas, mengatakan bahwa meski baru beberapa jam dibuka, namun transaksi yang terjadi di Travex sudah cukup besar.
“Transaksinya sangat luar biasa, dari 160 UMKM,” kata GKR Hemas.
Menurut Hemas ada beberapa hal yang membuat transaksi di Travex ini tinggi, salah satunya karena ada program gratis ongkos kirim (free ongkir) untuk pembelian produk-produk UMKM yang ada di Travex melalui aplikasi SiBakul.
“Free ongkir itu dapat digunakan termasuk untuk pengiriman sampai ke luar negeri,”tambah GKR Hemas. (Red)