SERANG – Walikota Serang, Syafrudin mengatakan, jelang akhir tahun ini pihaknya melakukan evaluasi pada OPD perizinan bahwa nilai investasi pada tahun ini capai Rp 3,1 triliun. Ia berharap 2021 banyak investor masuk ke Kota Serang.
Sebab, Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang diperoleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Serang sampai saat ini baru mencapai 80 persen, jadi tidak sesuai target.
“Tahun kemarin malah melebihi target mencapai 125 persen. Sekarang baru 80 persen. Oleh karena itu pelayanan ini kita optimalkan otomatis PAD juga akan meningkat,” kata Syafrudin, Kamis (17/12/2020).
Ia menjelaskan, belum tercapainya target itu 100 persen, karena akibat pandemi Covid-19. Terhitung pada Maret hingga Agustus pemasukan PAD perizinan turun drastis.
“Jika setiap bulan dari sebelum Maret itu minimal Rp 500 juta untuk pemasukan Kota Serang. Kemudian di bulan Maret terjadi penurunan yang signifikan dari Rp 500 juta, sampai 200 juta di bulan Mei malah sampai 20 juta. Kemudian menggeliat kembali di bulan Agustus sampai November,” ucapnya.
Ia berharap di sisa waktu bulan Desember tahun ini, target sektor perizinan tercapai.
“Yang 20 persen ini dikejar dari hari ini mungkin sampai akhir Desember 2020. Mudah-mudahan tercapai, kalau pun tidak kan kondisinya lagi pandemi Covid-19. Karena yang mestinya di pertengahan tahun ini sudah harus mencapai 80 persen, ini akhir tahun baru 80 persen,” ucapnya.
(Dhe/Red/SG)
