PANDEGLANG – Seekor buaya dengan panjang kurang lebih 4 meter berhasil ditangkap oleh warga Desa Batuhideung Kecamatan Cimanggu, Kabupaten Pandeglang. Buaya tersebut ditangkap oleh warga karena sempat menyerang salah satu warga desa tersebut.
Kapolsek Cimanggu, Iptu Darwin Khairul Syafari mengatakan, peristiwa warga diterkam buaya terjadi pada Senin (3/1/2022) kemarin sekitar pukul 12.30 wib. Setelah kejadian itu, warga berbondong-bondong mendatangi lokasi kejadian untuk menangkap buaya tersebut.
“Kan itu kejadiannya habis duhur jadi masyarakat langsung mendatangi lokasi untuk menangkap buaya itu, tapi sekitar jam 11 malam hingga subuh baru bisa ditangkap buayanya sama masyarakat dengan cara diberikan umpan berupa bebek hidup,” jelas Darwin saat dihubungi BantenNews.co.id, Selasa (4/1/2022).
Kata Darwin, setelah berhasil diangkat ke darat buaya itu langsung dikuburkan karena sudah dalam keadaan mati. “Ukurannya sekitar 4 meter tapi pas ditangkap oleh masyarakat buayanya sudah mati ya, jadi langsung dikubur oleh masyarakat. Buaya itu ketangkap sama masyarakat di hilir sungai,” katanya.
Ia membeberkan, kejadian warga bertemu dengan buaya di daerah tersebut memang sudah sering terjadi, namun untuk menyerang warga baru kali ini saja terjadi. Kemungkinan, kata Darwin, peristiwa buaya menyerang manusia lantaran habitat biaya di sungai mulai rusak dan banyak aktivitas di wilayah itu.
“Kalau bertemu dengan buaya memang sudah sering tapi tidak mengganggu paling juga menyerang hewan yang melintas ke situ, kalau yang menyerang langsung warga baru kali ini,” ungkapnya.
Untuk mencegah agar kejadian itu terulang kembali dia bersama Bhabinkamtibmas sudah melakukan imbauan dan sosialisasi pada masyarakat di sekitar sungai untuk mengurangi aktivitas disitu. Sebab, dirinya khawatir di lokasi tersebut masih ada buaya yang lainnya.
“Saya bersama Bhabinkamtibmas dan kepala Puskesmas sedang menjenguk korban untuk memberikan perawatan lanjutan. Kami dari Polsek Cimanggu selain memberikan bantuan sembako untuk korban juga memberikan sosialisasi dan imbauan kepada masyarakat agar jangan beraktivitas di sekitar muara karena rawan buaya,” imbauanya.
Sebelumnya, Tasru (64) warga Kampung Beuleundung RT 04 RW 05, Desa Batuhideung, Kecamatan Cimanggu mengalami luka robek pada bagian kaki sebelah kiri usai diterkam buaya saat mencari udang di Kali Citeluk pada Senin (3/1/2022) kemarin.
Korban berhasil selamat dari terkaman buaya setelah melakukan perlawanan dengan mengeluarkan sebilah golok yang dibawa olehnya. Warga yang tidak jauh dari lokasi langsung mengevakuasi korban ke rumahnya dengan cara di tandu. (Med/Red)
