Beranda Hukum Mayat yang Tergantung di Lebak Ternyata Warga Sukabumi

Mayat yang Tergantung di Lebak Ternyata Warga Sukabumi

Petugas mengevakuasi korban yang tewas tergantung di pohon sempur di Blok Gunung Beulah, Desa Cibareno, Kecamatan Cilograng, Kabupaten Lebak, Banten.
Petugas mengevakuasi korban yang tewas tergantung di pohon sempur di Blok Gunung Beulah, Desa Cibareno, Kecamatan Cilograng, Kabupaten Lebak, Banten.

LEBAK – Polres Lebak akhirnya berhasil mengungkap identitas korban yang tewas tergantung di pohon sempur di Blok Gunung Beulah, Desa Cibareno, Kecamatan Cilograng, Kabupaten Lebak, Banten.

Kasatreskrim Polres Lebak Iptu Andi Kurniady Eka Setyabudi mengatakan, jika identitas korban yang gantung diri tersebut diketahui setelah polisi melakukan autopsi dan mencari data keluarga korban.

“Setelah diketahui korban tersebut berinisial DS (50), warga Kampung Gunung Guhur, Desa Cikujang, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat,” kata Andi saat dihubungi, Senin (23/1/2023).

Ia menjelaskan, dari hasil autopsi dan keterangan dokter forensik, jika korban tidak ditemukan tanda-tandanya kekerasan.

“Kematian DS tersebut murni akibat gantung diri,” ujarnya.

Ia menambahkan, dari keterangan keluarga korban jika korban pergi dari rumah seminggu yang lalu untuk mencari pekerjaan.

“Kalau untuk alasan kenapa korban bunuh diri kita belum mengetahuinya secara pasti,” ucapnya.

Diberitakan sebelumnya, jika warga Desa Cibareno, Kecamatan Cilograng, Kabupaten Lebak, Banten, dihebohkan dengan penemuan mayat berjenis kelamin laki-laki yang tergantung di pohon Sempur pada Minggu 22 Januari 2023. (San/Red)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News