LEBAK – Dalam rangka memeriahkan Hari Jadi ke-191, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebak melalui Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Lebak menggelar Lomba Design Busana Batik Lebak dan Tenun Baduy yang babak penyisihannya dilaksanakan pada hari Sabtu (7/12/ 2019).
Kegiatan ini mendapat antusias yang sangat luar biasa. Tidak hanya masyarakat Kabupaten Lebak peserta Lomba Design Busana Batik ini banyak yang berasal dari luar Lebak, seperti DKI Jakarta, Serang dan Jawa Barat.
Bupati Lebak, Iti Octavia Jayabaya didampingi Sekretaris Daerah, Para Asisten dan beberapa Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Lebak menghadiri Lebak Fashion Show 2019 yang di isi oleh 10 Finalis Lomba Design Busana Batik Lebak. Bertempat di Plaza Lebak, Minggu (8/12/2019).
Dalam sambutannya Bupati menjelaskan kegiatan ini merupakan implementasi dari visi Dekranasda Kabupaten Lebak yaitu terwujudnya industri kerajinan dan budaya daerah yang tangguh dan berdaya saing menuju Lebak sejahtera.
Bupati menambahkan banyak kerajinan yang bisa dikembangkan dan ditingkatkan yang nantinya dapat mendorong pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Lebak.
“Semoga kegiatan ini dapat memotivasi para designer khususnya di Kabupaten Lebak sehingga dapat memunculkan karya-karya busana yang lebih modis dan up to date juga menghasilkan produk yang lebih berkualitas dan dapat bersaing ditingkat nasional,” ujar Bupati melalui siaran tertulis.
Selain itu Fashion Designer dan Budayawan Era Sukamto mengatakan kegiatan ini sangat bagus dan positif sebagai upaya yang bisa memberdayakan banyak hal, mulai dari sumber manusia dan wastranya.
“Wastranya itu kan adalah kekuatan yang dipakai, jadi orang tuh bisa menceritakan kebanggaan daerahnya sendiri dan bisa juga dijadikan kebanggaan nasional,” kata Era.
Era berharap Lebak bisa menemukan jati diri, sehingga bisa berkarya tidak hanya sekadar produk tapi lebih kepada mempresentasikan jiwa dan budayanya. “Saya rasa Lebak Bisa,” tegas Era.
Diketahui pemenang juara 1 Lomba Design Busana Batik Lebak ini dimenangkan oleh peserta asal Jakarta, juara 2 asal Panggarangan, dan juara 3 asal Rangkasbitug.
(Red)
