SERANG – Merasa kesal dengan kondisi jalan Pasar Baros yang kerap macet, Gubernur Banten, Wahidin Halim yang kebetulan melintasi jalan tersebut langsung bertindak.
Wahidin langsung menghubungi Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Provinsi Banten, Hadi Soerjadi untuk membersihkan bahu jalan yang kotor dan dipadati dengan pedagang.
“Coba ini bersihkan, pedagang pindahin ke dalam pasar. Bahu jalannya banyak sampah, bersihin. Biar nggak macet terus disini,” ujar WH, sapaan Wahidin kepada Kepala Dinas PUPR beserta jajarannya di UPT Serang-Cilegon, Selasa (2/4/2019) kemarin.
Wahidin mengaku telah sering mendapatkan laporan tentang kemacetan yang terjadi di ruas jalan yang melintasi Pasar Baros dan sudah berlangsung cukup lama.
Menurutnya, kemacetan akibat aktivitas jual beli di pasar tidak akan terjadi apabila bahu jalan yang ada tetap dibiarkan menjadi hak pengguna jalan.
“Perekonomian pasar memang harus tetap jalan, tapi jangan menghambat perekonomian yang lain juga. Jadi harus saling berkesinambungan,” tuturnya.
Usai memerintahkan jajarannya, petugas Dinas PUPR Provinsi Banten langsung membersihkan bahu jalan di depan Pasar Baros yang kotor dan menggangu lahan jalan utama yang digunakan pengendara.
Dinas PUPR langsung mengerahkan petugas teknis untuk menggali tanah yang mengotori jalan dan jadi gundukan di bahu jalan.
Selain itu, para pedagang yang sebelumnya memadati bahu jalan pun diminta untuk pindah ke dalam lokasi pasar agar petugas leluasa untuk membersihkan tempat tersebut.
Selang beberapa lama setelah proses pembersihan, jalur Pasar Baros yang sebelumnya macet perlahan berangsur lancar. (You/Red)