TANGSEL – Jalan Aria Putra, Kecamatan Ciputat, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) selalu menjadi langganan banjir atau genangan air setiap kali turun hujan. Hal itu diduga diakibatkan oleh sistem drainase yang buruk.
Berdasarkan penelusuran awak media, drainase di Jalan Aria Putra, tepatnya dari perempatan serua menuju stasiun Sudimara, Jombang, nampak tak terurus.
Tinggi air got hampir menyamai jalan raya lantaran tak pernah dikeruk. Selain itu, dinding got nampak sebagian sudah hancur sehingg mengakibatkan air tumpah ke jalan.
Bahkan, drainase di bagian kiri jika arah ke stasiun Sudimara, sebagian sudah sejajar dengan jalan raya. Tidak ada pengerukan maupun perawatan.
Saat penelusuran, nampak beberapa pekerja Drainase dari Dinas Sumber Daya Air Bina Marga dan Bina Konstruisi (DSDABMBK) Kota Tangsel tengah mengeruk lumpur-lumpur tersebut. Namun mereka tidak mau diwawancara lantaran tengah bekerja.
Saat dikonfirmasi terpisah Kepala DSDABMBK, Robby Cahyadi mengaku, setiap hari anak buahnya turun ke lapangan untuk membersihkan drainase yang ada di Jalan Kota Tangsel.
“Kita setiap hari muter terus tuh, pertama membersih saluran dari sampah dari sedimen. Kemudian membersihkan Got. Kemudian juga menormalisasi kali-kali utamanya jugaj. Eskavator juga kita terjun terus padet jadwalnya,” ujar Robby di kantornya, Senin (20/6/2022).
Meski begitu, kata Robby, pihaknya tidak bisa untuk langsung mengeksekusi drainase Jalan Aria Putra. Pasalnya Jalan tersebut milik Pemprov Banten.
“Koordinasi sifatnya. Kan sesuai ketentuanya kalau jaringan Jalan itu, semisal Jalan Nasional kewenangannya ada di Kementrian, Jalan provinsi kewenangannya Gubernur, kita hanya jaln Kota saja. Jadi kita sifatnya membantu dan berkoodinasi dengan Pemprov Banten,” jelasnya.
Seperti diketahui, Jalan Aria Putra Ciputat merupakan Jalan milik Pemerintah Provinsi Banten. Kabarnya, Pemprov Banten akan menganggarkan sebesar Rp.5 Miliar untuk memperbaiki drainase di Jalan tersebut. (Ihy/Red)
