KAB. SERANG – Keberadaan taman di Serang tampaknya kini semakin jauh dari fungsinya bagi masyarakat yang ingin bersantai. Taman yang ada saat ini malah memberikan ketidaknyamanan bagi warga dan pengguna sekitar akibat kotor dan tidak terawat, seperti di Taman Kota Ciruas, Kabupaten Serang, Banten.
Taman yang semula untuk ruang terbuka hijau dan memberikan kenyamanan bagi warga, kini kotor dan kumuh tak terawat. Pemandangan inilah yang ditemui di sana.
Berdasarkan pantauan BantenNews.co.id dilokasi, Senin (18/11/2024), selain tak terawat, lingkungan di sekitar Taman Kota Ciruas juga gelap, hal ini diakibatkan tidak fungsinya sejumlah lampu disekitaran taman.
Kondisi demikian, juga kerap dijadikan sarang kejahatan seperti tempat mabuk hingga berkumpulnya para pekerja seks komersial (PSK).
Iroh Rosmana, warga kampung Ciruas pasar, Desa Citerep, kecamatan Ciruas, kabupaten Serang mengaku kondisi seperti ini telah terjadi selama bertahun-tahun. Akibat kurangnya perhatian dari pihak terkait, para warga juga merasa terganggu dan resah dengan penggunaan taman yang tidak semestinya.
“Selain gelap, disini juga kalo malem suka ada kaya bencong gitu. Semua (fasilitas) juga sudah tidak bisa digunakan lagi termasuk toilet udah gak ada airnya,” ucapnya.
Hal senada dirasakan Yadi alias Bewok, selain pemandangan kumuh dan kotor di Taman Kota Ciruas, banjir juga kerap terjadi dilingkungan sekitar taman. Dikatakannya, banjir tersebut disebabkan karena tidak adanya saluran air wilayah sekitar taman, sehingga air menggenang hingga merepotkan warga di sekitar Taman Kota Ciruas.
“Ini juga banjir kalo ujan, karna kan memang lihat saja tidak ada solokan, jadi airnya turun kesini dan banjir becek,” ujarnya.
Dengan demikian, warga berharap dinas terkait dapat memberikan perhatian lebih pada Taman Kota Ciruas, sehingga warga dapat menikmati keindahan dan kenyamanan Taman seperti pada umumnya.
“Ya semoga aja cepat ada perbaikan, tapi memang sepertinya akan ada perbaikan tapi tidak tahu kapan,” sampainya.
Penulis : Mg-Rasyid
Editor : Usman Temposo
