TANGERANG – Kreativitas seseorang dapat menjadi sebuah karya yang bahkan memberikan penghasilan secara ekonomi. Seperti yang dilakukan Esih Sukaesih yang membuat kreasi wayang dari kulit jagung.
Kreasi yang ia buat selain agar mendapatkan penghasilan tambahan juga untuk mengurangi sampah, khususnya dari sisa makanan. Sehingga, ia membuat kerajinan wayang dari kulit jagung.
“Awalnya saya juga membuat kerajinan bros, lalu dapat usul untuk membuat sesuatu yang baru. Akhirnya terpikir untuk membuat kreasi wayang ini. Nama Wayang SHM juga artinya Sukaesih Harus Mandiri karena saya membuat semua ini sendiri,” ungkapnya, Jumat (26/4/2024).
Proses pengerjaannya pun sangat mudah hanya membutuhkan lima menit untuk membuat dua hingga tiga buah wayang. Selain kulit jagung yang sudah dikeringkan selama satu hari dan diwarnai, Esih juga menggunakan kain perca untuk sebagai aksesoris wayang.
“Alhamdulillah terbanyak pesanan itu pernah sampai 200pcs. Jadi, Wayang SHM ini bisa untuk souvenir pernikahan atau untuk anak-anak juga karena ada yang ditaruh untuk aksesoris pensil,” tutur Esih.
Terdapat dua ukuran Wayang SHM milik Esih yaitu ukuran kecil dan besar. Untuk ukuran kecil, dijual dengan harga Rp5 ribu dan ukuran besar dengan harga Rp10 ribu.
(Red)
