PANDEGLANG – Komisi Pemilihan Umun (KPU) Kabupaten Pandeglang mulai menerima logistik tahap 1 untuk pemilihan kepala daerah (Pilkada) Pandeglang. Logistik tersebut berupa bilik suara dan ember berkeran untuk tempat cuci tangan.
Sebanyak 5.729 bilik suara dan 4.486 unit ember diterima KPU Pandeglang pada pengiriman logistik tahap pertama kali ini. Sedangkan untuk pengiriman logistik lainnya masih menunggu jadwal.
Ketua KPU Kabupaten Pandeglang Ahmad Suja’i mengatakan, sebetulnya KPU membutuhkan sebanyak 6.729 bilik suara. Namun karena di gudang KPU masih ada sebanyak 1.000 bilik suara dari alumunium yang masih layak digunakan maka jumlah tersebut dianggap sudah cukup.
“KPU Pandeglang menerima logistik sektoral tahap pertama Pilkada serentak berupa bilik suara dengan jumlah 5.729 dari pihak penyedia. Karena 1.000 bilik suara dari alumunium, masih ada di gudang KPU dan bisa digunakan,” kata Suja’i, Rabu (11/11/2020).
Dia menjelaskan, bilik suara yang diterima KPU kali ini berbahan duplex atau karton kedap air. Meski berbeda dengan pemilihan sebelumnya yang menggunakan bahan alumunium tapi ia menegaskan bahan itu tidak akan menjadi masalah.
“Bilik suara yang kami terima hari ini, terbuat dari bahan duplex atau karton yang kedap air. Jadi apabila nanti tersiram air atau terkena hujan, tidak akan tembus pada kertas suara,” jelasnya.
Di masa Pandemi ini, selain mempersiapkan bilik suara untuk pemilih dengan suhu badan normal, KPU Pandeglang juga mempersiapkan bilik suara tambahan bagi pemilih yang suhu tubuhnya di atas normal.
“Kita juga telah menyiapkan bilik suara untuk para pemilih yang suhu tubuhnya diatas 37,3 derajat celcius, dan bilik tersebut kita simpan dipinggir TPS tapi masih berdekatan dengan bilik-bilik yang lain,” ucapnya.
Selain mempersiapkan logistik seperti pemilihan umum yang sudah-sudah, kata Suja’i, KPU juga mempersiapkan logistik yang berkaitan dengan protokol kesehatan seperti ember untuk tempat mencuci tangan pada saat pemilihan.
“Kami juga mempersiapkan ember berkeran sebanyak 4.486 unit untuk mencuci tangan,” tambahnya. (Med/Red)
