CILEGON – Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Cilegon, Irfan Alfi menyatakan bahwa generasi milenials di Kota Cilegon cukup responsif dengan Pemilu 2019. Dimana para generasi milenials ini merupakan para pemilih pemula pada pesta demokrasi lima tahunan tersebut. Ini diketahui saat pihaknya melakukan sosialisasi di sejumlah sekolah belum lama ini.
“Dalam acara sosialisasi itu kita adakan kuesioner tentang Pemilu 2019. Mereka cukup responsif ya dengan Pemilu 2019, pengetahuan mereka tentang Pemilu 2019 juga cukup baik,” ujar Irfan Alfi ditemui di Gedung DPRD Kota Cilegon, Kamis (1/11/2018).
Dikatakan bahwa para milenials tingkatan SMA/SMK memang banyak di antaranya menjadi pemilih pemula. Dimana diperkirakan jumlahnya terus meningkat.
“Kita memperkirakan kenaikan jumlah pemilih pemula Pemilu 2019 di Kota Cilegon mencapai 5 hingga 7 persen,” terangnya seraya menyatakan bahwa DPT Kota Cilegon saat ini sebanyak 275. 851 pemilih.
Dikatakan bahwa responsifnya pemilih pemula pada kalangan milenials ini juga dipengaruhi oleh media sosial. Dimana menjelang Pileg dan Pilpres 2019 isu-isu politik selalu bermunculan.
“Saat kita sosialisasi di sekolah setingkat SMA/SMK juga ternyata siswa yang sudah berusia 17 tahun sudah memiliki KTP karena memang ada program dari DKCS Cilegon. Sehingga mereka bisa memilih saat Pemilu 2019 nanti,” terangnya.
Dia menyatakan, dengan adanya respon yang cukup baik dari kalangan milenials ini jelas hal yang positif. Sebab, kalangan muda di Cilegon juga peduli dengan politik. (Man/Red)