Beranda Pendidikan Komisi V DPRD Banten Akan Evaluasi Pembelajaran Tatap Muka

Komisi V DPRD Banten Akan Evaluasi Pembelajaran Tatap Muka

Situasi Pembelajaran Tatap Muka Terbatas di SMA Negeri 1 Ciruas  Kabupaten Serang, Senin (6/9/2021).
Follow BantenNews.co.id untuk mendapatkan informasi terkini, klik WhatsApp Channel 

SERANG – Komisi V DPRD Banten akan mengevaluasi Pembelajaran Tatap Muka (PTM) untuk SMA/SMK/SKh. Hal itu menyusul adanya siswa yang terpapar Covid-19.

Sekretaris Komisi V, Fitron Nur Ikhsan mengatakan, pihaknya akan mencari akar masalah dalan proses PTM yang mengakibatkan adanya siswa terpapar Covid-19.

“Saya rasa pendidikan tatap muka yang kemarin dibuka dan ditutup lagi ya evaluasi bagaimana prosesnya, kita melakukan evaluasi apa masalahnya? (Apakah) prosesnya tidak dipatuhi? karena tidak semua sekolah terjangkit virus Covid tapi hanya beberapa sekolah saja,” kata Fitron, Kamis (10/2/2022).

Lebih lanjut, Fitron  mengaku, evaluasi yang dilakukan nanti juga ingin mengetahui apakah terjadi penyebaran Covid-19 di lingkungan sekolah atau bukan.

“Karena saya tidak tahu sampai saat ini cluster-nya sekolah atau bukan. Tapi anak saya pelajar SMA kelas 2 yang sebelumnya (saat varian) delta tidak kena sekarang kena. Setelah PTM apakah itu terkena di sekolah atau bukan, tapi menurut saya Omicron ini gejalanya tidak berat maka kita harus melakukan evaluasi sekolah, dan sekolah harus melakukan evaluasi,” katanya.

Fitron juga menduga, jika siswa yang terpapar bisa jadi bukan dalam lingkungan sekolah, akan tetapi bisa juga di luar sekolah.

“Mereka (siswa-red) selain di sekolah juga ketemu di pasar dan di mall,” ujarnya.

Meski begitu, politisi Golkar itu menilai, fokus pemerintah daerah dalam mencegah penyebaran Covid-19 agar tidak meluas adalah mengoptimalkan vaksinasi. Selain itu, evaluasi PTM perlu dilakukan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Provinsi Banten untuk dapat menyusun skenario menghadapi varian baru Omicron. (Mir/Red)

 

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News