CILEGON – Dalam kapasitasnya sebagai salah seorang wakil rakyat, Ketua Komisi III DPRD Cilegon, Abdul Ghoffar secara rutin terjun ke sejumlah wilayah di Kecamatan Cilegon dan Cibeber, daerah pemilihan (dapil) tempatnya berasal.
Tak hanya menunggu momentum reses, Poltisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu mengaku bila waktu memiliki waktu luang, dirinya tak segan untuk membangun dialog dan diskusi untuk mengetahui keluh kesah masyarakat.
“Seperti belum lama ini saya bersilaturahmi dengan warga lingkungan jalan Semar, Kelurahan Bendungan untuk menyampaikan program Perda (Peraturan Daerah) yang sudah dibahas oleh DPRD dan diharapkan mampu untuk menjadi solusi dalam permasalan warga. Termasuk mendengarkan keluhan warga, terutama ibu majelis taklim di sana,” ungkap Ghoffar.
Melalui aspirasi yang diperoleh, lanjut Ghoffar, wakil rakyat dapat langsung mengetahui jalannya implementasi program pemerintah daerah yang bersinggungan langsung dengan masyarakat.
“Saya juga sempat bersilaturahmi dengan warga Cikerai yang tinggal di sekitar vila ternak. Saya mendengarkan curhatan masyarakat terkait belum adanya bak tempat pembuangan sampah sementara, sehingga di beberapa tempat warga buang sampah di tanah kosong tepi jalan. Sehingga mereka minta agar persoalan itu diperhatikan oleh Dinas Lingkungan Hidup,” terang Ghoffar.
Lebih jauh, Ghoffar juga menegaskan bahwa seluruh keluh kesah konstituennya itu selama ini telah menjadi tanggung jawab dan kewajibannya sebagai representasi masyarakat untuk dituntaskan melalui kerja-kerja parlemen.
“Sebelumnya dan seterusnya, saya sampaikan kepada warga juga akan terus mendesak kepada seluruh OPD (Organisasi Perangkat Daerah) sesuai dengan persoalan, untuk bekerja lebih optimal dan menindaklanjuti keluh kesah warga dengan segera,” tutup Ghoffar.
(Advertorial)
