LEBAK – Akibat musim kemarau puluhan keluarga yang berada di Kampung Ranca Baok, Desa Tamanjaya, Kecamatan Cikulur, Kabupaten Lebak, Banten, terpaksa menggunakan air dari sungai untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Sumiati, salah seorang warga mengatakan, jika kemarau saat ini mengakibatkan sumur warga mengalami kekeringan yang berdampak warga krisis air bersih.
“Sumur sudah mulai kering terpaksa kami harus berjalan yang lumayan jauh untuk mengambil air dari mata air,” kata Sumiati saat ditemui, Jumat (2/8/2024).
Ia mengungkapkan, kondisi ini sudah berlangsung beberapa Minggu, dengan membawa ember, galon serta jerigen warga terpaksa mengambil air di sungai.
“Air yang dibawa dari sungai digunakan untuk mandi dan mencuci, sedangkan untuk minum kita beli air galon,” ujarnya.
Sementara itu, Misjan, ketua RT menyampaikan, ada sekitar 50 Kepala Keluarga (KK) di Kampung Ranca Baok yang kesulitan air bersih.
“Setiap kali kemarau pasti warga sini kekurangan air, makannya warga pergi ke sungai untuk mengambil air,” kata Misjan.
Ia berharap, agar pemerintah dapat membantu menangani warga dalam kesulitan air bersih.
“Semoga saja Pemerintah Daerah dapat memberikan bantuan atau solusi untuk menangani masalah krisis air ini agar kebutuhan air bersih mereka dapat terpenuhi dengan lebih baik,” ucapnya. (San/Red)