LEBAK – Oknum Kepala Desa Cikamunding, Kecamatan Cilograng, Kabupaten Lebak, Banten, YH yang digerebek saat berada di dalam kamar bersama istri orang di sebuah vila di Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, banyak mendapatkan kritikan, salah satunya dari mahasiswa.
Ketua Pengurus Pusat Ikatan Mahasiswa Lebak (Imala), Aswari mengatakan jika penggerebekan oknum Kepala Desa di dalam kamar bersama istri orang tersebut merupakan kemunduran kepemimpinan.
“Seharusnya kepala desa bisa mengayomi dan memberikan contoh yang baik untuk masyarakat, bukan malah sebaliknya membikin gaduh dengan melakukan tindakan asusila bersama istri orang,” kata Aswari saat dihubungi BantenNews, Kamis (13/7/2023).
Ia menjelaskan, apa yang telah dilakukan oleh oknum Kepala Desa Cikamunding tersebut jelas telah melanggar hukum maupun norma, terlebih hal tersebut dilakukan oleh seorang pejabat yakni Kades.
“Kasus tersebut harus diusut tuntas, agar memberikan efek jera kepada kepala desa yang lainnya agar tidak bertindak yang melanggar hukum,” ujarnya.
Aswari menambahkan, jelas ini melanggar baik dari sudut pandang hukum maupun norma-norma yang ada di masyarakat, pemerintah harus tegak lurus dalam menentukan sikap ini bukan hanya sekali dua kali dilakukan oleh oknum-oknum pemangku kebijakan yang tidak mencerminkan seorang pemimpin agar kemudian ini dijadikan pelajaran dan menjadi bahan evaluasi kedepannya.
“Tentunya Imala mendukung aparat penegak hukum menjalankan aturan-aturan yang berlaku, terlebih Imala melihat ini sudah termasuk ke dalam pelanggaran,” ucapnya. (San/Red)