PANDEGLANG – Calon Legislatif DPR RI yang mencalonkan diri dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Achmad Dimyati Natakusumah mengatakan kedatangan Capres nomor urut 01 Joko Widodo ke Ponpes Raudhotul Ulum Cadasari kemarin bisa menarik suara pada Pilres 2019 nanti.
Dimyati mengaku, jika Jokowi terus melakukan silaturahmi kepada para ulama tidak menutup kemungkinan Jokowi akan kembali terpilih menjadi presiden pada Pemilihan Presiden 2019 nanti.
“Saya ikut datang silaturahmi, saya lihat terkait Pilpres sekarangkan masih dalam perhitungan hasil survey bisa terlihat tapi nanti kita lihat realisasinya, tapi kalau silaturahmi digalangkan begini ya Pak Jokowi jadi keliatan, iya kan. Kalau silaturahmi galak begini, silaturahminya banyak otomaticly, apalagi Prabowo-Sandi belum (berkunjung) saya memonitor aja, selama positif bagus kenapa tidak,” ucap Dimyati usai menghadiri silaturahmi Jokowi ke Cadasari, Senin (5/11/2018).
Ia mengakui jika memang dirinya mencalonkan di dari PKS yang mengusung Capres 02 Prabowo-Sandi, namun menurut Dimyati itu baru sebatas partainya saja, berbeda dengan dirinya yang belum menentukan pilihan pada Pilpres nanti.
“Saya nyalon dari PKS yang mengusung Capres 02, tapi kan itu partainya saya sendiri belum ada arahan dan tambah lagi ini presiden yang datang ya udah saya datang, silaturahmi kan harus. Ya itu rahasia personal, tapi kalau all out belum jelas komitmennya gimana, tapi intinya sekarang yang silaturahminya yang rajin itu yang bagus,” terangnya.
Ia menambahkan, saat ini dirinya masih fokus di Pileg, sedangkan untuk Pilpres ia masih menunggu arahan guru dan para ulama.
“Saya all out-nya di Pileg, kalau di Pilpres nanti melihat arahannya kemana, arahan guru dan ulama, intinya saya sekarang ini all out di Pileg. Pilpres kan masih belum kami memutuskan, kan Pilres itu nanti arahannya kemana yang penting maslahat bagi negara dan bangsa,” tambahnya. (Med/Red)