LEBAK – Menjelang Idul Fitri 1446 Hijriah, toko baju serba Rp35 ribu di wilayah Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Banten, diserbu warga yang akan membeli baju untuk dipakai di hari Lebaran. Bahkan dalam sehari pembelinya mencapai 100 hingga 150 orang.
Reval, salah seorang pemilik toko serba Rp 35 mengaku, bahwa toko miliknya selalu dibanjiri pembeli menjelang Lebaran.
“Toko mulai ramai dari H-7, biasanya setiap hari menjelang Lebaran bisa menjual sekitar 150 hingga 200 potong pakaian bahkan lebih,” kata Reval saat ditemui di tokonya, Rabu (26/3/2025).
Ia mengungkapkan, dengan meningkatkan penjualan, dirinya telah menambah stok barang pada awal puasa sebanyak dua kali lipat untuk dijual jelang Lebaran.
“Bahkan saya sangat kewalahan melayani pelanggan yang terus berdatangan, dan harus menambah jumlah karyawan, awalnya cuman ada lima orang. Tahun ini, ditambah jadi delapan orang. Terus stok kami tambah juga,” ujarnya.
Ia menambahkan selain pakaian anak-anak hingga orang dewasa, tokonya juga menyediakan sepatu, sandal, tas serta produksi lainnya. Semuanya dijual dengan harga Rp 35 ribu perpotong nya.
“Alhamdulillah, setiap momen lebaran omzet pasti meningkat, tapi tahun ini lebih besar dari tahun lalu. Biasanya setiap momen lebaran naiknya omset bertahap, setiap hari terus meningkat sampai Lebaran nanti,” imbuhnya.
Sementara itu, Dini salah seorang pembeli mengatakan, dirinya hampir setiap tahun menjelang Lebaran selalu membelikan anaknya baju di toko serba Rp 35 ribu.
“Harganya murah dan banyak pilihannya. Daripada harus beli ke pasar kan jauh juga dari rumah. Untuk kualitas gak jelek-jelek amat di toko serba Rp 35 ribu,” ucap Dini.
Ia menjelaskan, mengenakan baju baru pada hari Lebaran sudah menjadi tradisi bagi keluarganya sejak dirinya masih kecil.
“Walau saat ini ekonomi sulit gimana caranya harus dibeli untuk merayakan lebaran, macam ada yang kurang kalau tak pakai baju baru. Jadi harus di upayakan, walaupun hanya serba Rp 35 ribu,” katanya.
Penulis: Sandi Sudrajat
Editor: Usman Temposo
